Menurut Primbon Jawa, weton-weton tersebut diyakini beruntung dalam hal karir dan ekonomi karena beberapa alasan.
Weton-weton yang disebutkan diatas memiliki kombinasi neptu, naungan, dan khodam pendamping yang dipercaya membawa keberuntungan dalam hal karir dan ekonomi.
Weton lain mungkin memiliki neptu, naungan, atau khodam pendamping yang berbeda, sehingga potensi keberuntungannya dalam hal karir dan ekonomi juga bisa berbeda.
Perlu diingat bahwa weton hanyalah sebuah prediksi dan tidak dapat dijadikan sebagai patokan mutlak.
BACA JUGA:Rezekinya Ambyar, 5 Weton Ini Paling Religius dan Bertabur Keberuntungan Menurut Primbon Jawa
BACA JUGA:5 Weton Ini Punya Aura Karismatik, Mampu Memikat Hati dan Selalu Jadi Pusat Perhatian
Lagi-lagi diingatkan bahwa keberuntungan dan kesuksesan dalam hal karir dan ekonomi juga dipengaruhi oleh usaha, kerja keras, doa, dan faktor lain di luar weton.
Menurut Primbon Jawa, potensi weton untuk beruntung dalam hal asmara tidak secara langsung ditentukan oleh neptu, naungan, dan khodam pendamping yang terkait dengan karir dan ekonomi.
Meskipun weton-weton yang disebutkan sebelumnya (Minggu Wage, Senin Legi, dan Sabtu Pahing) memiliki neptu besar, naungan yang membawa keberuntungan, dan khodam pendamping yang kuat, potensi keberuntungan mereka dalam hal asmara bisa berbeda-beda.
Hal ini karena asmara dipengaruhi oleh berbagai faktor lain, seperti watak dan kepribadian, usaha, komitemen serta keberuntungan juga.
BACA JUGA:Harga Poco F5 Turun Drastis jadi Lebih Murah, Harga Beda Tipis dengan Poco F5 Pro, Mending Mana?
Oleh karena itu, tidak dapat dipastikan bahwa weton-weton tersebut pasti beruntung dalam hal asmara.
Namun, secara umum, weton-weton tersebut memiliki beberapa potensi yang dapat menunjang keberuntungan dalam hal asmara.
Pada akhirnya, keberuntungan dalam hal asmara tidak hanya ditentukan oleh weton, tetapi juga oleh usaha, doa, dan keikhlasan dalam menjalani hubungan.