Motor listrik tidak memerlukan perawatan secara berkala layaknya motor bensin yang harus mengganti oli, aki, busi, hingga kopling dalam jangka waktu tertentu.
Satu-satunya komponen motor listrik yang perlu diperhatikan adalah kampas rem. Bahkan, kampas rem motor listrik sendiri juga sangat tahan lama.
Hal itu disebabkan karena mesin penggerak pada motor listrik juga ikut melambat saat rem ditekan. Terlebih lagi, motor listrik juga mampu melakukan rem ganda.
Melepas Ketergantungan BBM
Melansir dari CNBC, realisasi impor BBM Indonesia di kuartal pertama tahun 2024 sudah mencapai hampir 146 triliun rupiah.
Dengan asumsi ada 800 ribu barel minyak yang dibakar, dengan harga 100 dollar per barelnya, maka uang yang dikeluarkan setiap harinya bisa mencapai 80 juta dollar atau sekitar 1,2 triliun.
Jumlah tersebut sangatlah fantastis, dan sebisa mungkin harus ditekan jumlahnya. Tidak diragukan lagi, penggunaan motor listrik akan mengurangi jumlah impor BBM.
Bebas Polusi Suara
Tidak hanya bebas polusi udara, motor listrik juga terbebas dari polusi suara karena sifatnya yang senyap dan hampir tidak mengeluarkan suara sedikitpun.
Adapun suara yang terdapat pada motor listrik hanya berasal dari fitur drum saja yang bisa diaktifkan atau tidak. Suara drum tersebut pun juga tidak ada apa-apanya jika dibanding suara knalpot motor bensin.
Antara motor listrik dan motor bensin sama-sama bisa memberikan keunggulan masing-masing sesuai dengan kebutuhan.
Jika Anda ingin kendaraan praktis untuk ke pasar atau sekedar penggunaan sehari-hari maka motor listrik adalah pilihan yang tepat disbanding motor bensin.