Pemakaian motor yang tidak benar dapat menjadi penyebabnya juga. Misalnya jika sering membawa beban berlebih atau memuat motor melebihi kapasitas yang ditentukan.
BACA JUGA:Tips Terbaru Ganti Plat Motor dan STNK di 2024: Panduan Lengkap Biaya dan Syarat Tanpa Calo!
BACA JUGA:Tips Terbaru Ganti Plat Motor dan STNK di 2024: Panduan Lengkap Biaya dan Syarat Tanpa Calo!
Hal ini dapat menyebabkan stang motor terasa berat. Beban yang berlebihan dapat mempengaruhi keseimbangan motor dan membuatnya sulit dikendalikan.
Jika roda depan atau belakang motor mengalami penyimpangan atau ketidakseimbangan. Penyimpangan roda dapat mengganggu keseimbangan motor dan mengurangi kelincahannya.
Mengendarai motor di jalan dengan permukaan yang buruk, seperti jalan berlubang atau berbatu, dapat mempengaruhi keseimbangan dan pergerakan motor.
3. Posisi Shockbreaker yang Tidak Presisi
Salah satu penyebab stang motor terasa berat adalah posisi shockbreaker yang tidak presisi atau tidak sesuai. Posisi yang tidak tepat dapat mempengaruhi kinerja shockbreaker dan akhirnya mempengaruhi kenyamanan dan pengendalian motor.
Jika shockbreaker dipasang dengan kurang presisi, misalnya tidak sejajar dengan poros roda atau terjadi pergeseran posisi, hal ini dapat membuat stang motor terasa berat.
Pemasangan yang tidak tepat dapat mengganggu keseimbangan motor dan menghambat pergerakan shockbreaker.
4. Roda yang Terjepit atau Tersumbat
BACA JUGA:Rumah Kosong di Ogan Ilir Ludes Terbakar, Pemilik Rumah Lebih Memilih Tinggal dengan Istri Muda
Salah satu penyebab paling umum adalah adanya masalah pada roda. Jika roda depan terjepit atau ada kotoran yang menyumbat, ini bisa membuat stang terasa berat saat dikendalikan. Pastikan untuk memeriksa apakah ada benda asing yang menghalangi roda.