Daftar Sparepart Motor yang Berbahaya Jika Rusak, Jangan Abai demi Keselamatan Berkendara

Jumat 04 Oct 2024 - 11:52 WIB
Reporter : Rikardo
Editor : Rikardo

Sebaiknya, selalu memeriksa tebal alur ban dan memastikan tidak ada benda tajam yang menancap.

2. Kampas Rem

Dengan menekan cakram atau tromol rem, Anda dapat mengurangi kecepatan ataupun menghentikan kendaraan. 

BACA JUGA:Mobil Tak Mau Distater? Ini Dia Cara Mengatasi Masalahnya!

BACA JUGA:Fungsi Pentil Ban Yang Perlu Diketahui: Pilih yang Tepat untuk Kendaraan Anda!

Kampas rem akan cepat aus seiring dengan seringnya pemakaian rem, baik akibat gesekan, kotoran, maupun suhu tinggi.

Jika kampas sudah tipis atau aus, rem menjadi seret, kurang pakem, dan berisik. Lebih-lebih, rem motor yang macet dapat menyebabkan roda terkunci. 

Oleh sebab itu, Anda perlu mengganti kampas rem setiap 5.000 sampai 10.000 km.

3. Oli Mesin

Tidak banyak orang yang tahu betapa pentingnya mengganti oli mesin secara berkala.

BACA JUGA:Mesin Toyota New GR86 yang Resmi Mengaspal Tersedia Dua Varian, Apa saja?

BACA JUGA: SUV 7 Seater Bakal Tampil di PIMS 2024: Mitsubishi Bocorkan Mobil Konsep

Penggantian sparepart motor ini tak boleh lewatkan jika ingin memiliki mesin motor yang awet.

Oli yang sudah berkurang atau terkontaminasi kotoran akan menyebabkan gesekan antar komponen dalam mesin, panas yang berlebih, dan kerusakan mesin.

Gantilah oli mesin sesuai dengan interval yang dianjurkan atau setiap 2.000 sampai 3.000 km.

4. Seal Karet

Kategori :