OKI NEWS - Setelah dua hari dinyatakan hilang, jenazah Andi (24), anak buah kapal (ABK) Dabo 605 asal Manado, akhirnya ditemukan.
Korban ditemukan mengapung sekitar 200 meter ke arah selatan dari lokasi tenggelam di perairan Tanjung Tapa, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Tim Basarnas Palembang berhasil menemukan tubuh korban pada Minggu, 24 November 2024, sekitar pukul 08.00 WIB. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palembang, Raymond Konstantin, mengonfirmasi penemuan tersebut.
"Informasi dari anggota di lapangan, jenazah korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara M Hasan Palembang untuk proses lebih lanjut," jelas Raymond.
BACA JUGA:Jenazah ABK Kapal Dabo 605 Ditemukan di Perairan Tulung Selapan OKI Setelah Dua Hari Hilang
BACA JUGA:Warga Dihantui Kemunculan Buaya Sungai Komering, BKSDA Tinjau Lokasi untuk Pencegahan
Operasi pencarian melibatkan Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Palembang, TNI AL, Polairud, KPLP, PT OKI Pulp & Paper, PT Langlang, agen kapal, serta masyarakat sekitar.
Setelah berhasil menemukan dan mengevakuasi korban, jenazah diserahkan kepada pihak kepolisian dan agen kapal untuk proses selanjutnya. Dengan ini, operasi SAR dinyatakan selesai dan resmi ditutup.
Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto, melalui Kasatpolairud Iptu Jimmy Andri, juga membenarkan penemuan tersebut.
"Jenazah ABK Dabo 605 yang tenggelam pada Jumat, 22 November 2024, sekitar pukul 17.10 WIB, telah ditemukan," ujarnya.
BACA JUGA:Berenang Bersama Teman, Bocah di Palembang Hilang Terseret Arus Sungai Musi
Sebelumnya diberitakan, korban tenggelam saat mandi di perairan tersebut menggunakan ring buoy. Saat asyik berenang, ombak besar dan angin kencang tiba-tiba datang, mengakibatkan ring buoy terlepas dari genggamannya. Andi pun langsung tenggelam.
Upaya pencarian dilakukan secara intensif oleh berbagai unsur SAR gabungan, termasuk masyarakat sekitar, hingga akhirnya korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.