OKI NEWS - Sebanyak 93 pengunjung Tempat Hiburan Malam (THM) di Palembang terjaring razia gabungan dan dinyatakan positif menggunakan narkoba.
Razia yang digelar pada malam Jumat 27 Desember 2024 hingga Sabtu dini hari 28 Desember 2024 ini melibatkan 270 personel dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumsel dan Satresnarkoba Polrestabes Palembang.
Operasi ini difokuskan pada dua lokasi THM, yaitu Kafe Kenzo dan Kafe Dairi. Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel, AKBP Harissandi, SIK, MH, yang memimpin langsung razia ini, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menanggulangi maraknya peredaran narkoba, terutama menjelang pergantian tahun.
“Kami melaksanakan razia untuk mencegah penyalahgunaan narkoba yang berpotensi meningkat, terutama di Kota Palembang dan Sumsel secara umum,” ujar AKBP Harissandi.
BACA JUGA:Kejaksaan Negeri OKI Tangani Ratusan Kasus Sepanjang 2024, Sisa Persidangan Dilanjutkan 2025
BACA JUGA:Kejari OKI Tangani 539 Perkara Tindak Pidana Sepanjang 2024, Pencurian dan Narkotika Dominan
Selama razia, tes urine dilakukan langsung di lokasi kepada para pengunjung. Dari hasil tes tersebut, 93 orang terbukti positif narkoba dan segera dibawa ke Gedung Ditresnarkoba Polda Sumsel untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Selain dua lokasi utama, operasi ini juga menyasar tiga THM, namun THM Dharma Agung (DA 4I) di Jalan Kol H Burlian Km-7 diketahui dalam keadaan tutup.
Razia dibagi menjadi dua tim, tim pertama memeriksa Kafe Kenzo yang dipimpin oleh AKBP Harissandi, sementara tim kedua menuju Kafe Dairi yang dipimpin oleh AKBP HM Syeh Kopek, ST, SH, MH. Razia dimulai pada pukul 01.10 WIB dan dilaksanakan secara serentak di kedua tempat tersebut.
Meskipun tidak ditemukan barang bukti narkotika, AKBP Harissandi menegaskan bahwa pengunjung yang terdeteksi positif narkoba akan menjalani rehabilitasi.
BACA JUGA:Mengelola Sampah Daun Jadi Kompos, DLH OKI Ciptakan Lingkungan Bersih dan Asri
BACA JUGA:Pemkab OKI Tak Gelar Perayaan Tahun Baru 2025, Masyarakat Diminta Jaga Ketertiban
“Kami akan terus melaksanakan razia rutin seperti ini dan mengimbau kepada masyarakat yang merayakan tahun baru untuk tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba,” tegasnya.