MENGEJUTKAN! 4 Bocah Diduga Terlibat dalam Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Siswi SMP di Pemakaman Tionghoa
Pelaku pembunuhan siswi SMP yang ditemukan di pemakaman Tionghoa Palembang ternyata 4 bocah laki-laki seusia korban.--
OKI NEWS - Kasus pembunuhan sadis disertai pemerkosaan terhadap AA (13), seorang siswi kelas 8 di SMP TBM Palembang, mengungkapkan fakta mengejutkan bahwa pelaku dari kejahatan mengerikan ini adalah empat bocah laki-laki, yang semuanya masih seusia dengan korban.
Salah satu dari pelaku diketahui merupakan pacar korban. Tim gabungan dari Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel dan Satreskrim Polrestabes Palembang yang menangani kasus ini, segera melakukan pra-rekonstruksi di lokasi kejadian untuk mengungkap kronologi peristiwa tersebut.
Pra-rekonstruksi dilakukan di depan krematorium Sampurna Yayasan Buddhikirti Palembang, yang berlokasi tidak jauh dari tempat pertama kali ditemukan jasad korban.
Saat wartawan mengunjungi lokasi, petugas tengah sibuk melaksanakan pra-rekonstruksi dan meminta agar jurnalis menjaga jarak demi kelancaran proses yang sedang berlangsung.
BACA JUGA:Pelajar SMP di Palembang Ditemukan Tak Bernyawa di Pemakaman Tionghoa Palembang, Ini Identitasnya
BACA JUGA:LAGI! Pembunuhan di Palembang, Nugroho Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak di Kepala
“Kami mohon pengertiannya. Informasi lebih lanjut akan kami sampaikan segera,” ujar Kanit Pidum Satreskrim Polrestabes Palembang, AKP Robert Sihombing, SH, pada Selasa sore 3 September 2024. seperti dikutip dari Sumateraekspres.id.
Berita mengenai penangkapan keempat pelaku dengan cepat menyebar ke masyarakat. Warga sekitar tempat kejadian dan kediaman korban menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap kasus ini.
Siswi SMP yang ditemukan tak bernyawa di Pemakaman Tionghoa Palembang.--
Namun, petugas meminta agar masyarakat tidak mendekat ke lokasi kejadian, serupa dengan imbauan yang diberikan kepada media.
“Salah satu pelaku kabarnya adalah pacar korban, yang mereka kenal melalui Facebook,” ungkap seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
BACA JUGA:Motif Pembunuhan Janda di Sungai Kelekar Terungkap, Sakit Hati Akibat Caci Maki
Ketika dimintai keterangan terkait penangkapan para pelaku, Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Tri Wahyudi, SH, hanya memberikan tanggapan singkat melalui pesan WhatsApp. “Sabar ya,” tulisnya pada Selasa sore 3 September 2024.