Sambut HUT TNI ke-79, Kodim 0402/OKI Bangun Rumah Warga Tidak Layak Huni
Komitmen Sosial TNI, Kodim 0402/OKI Bantu Bedah Rumah Warga Tidak Layak Huni--
OKI NEWS - Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI yang ke-79, Kodim 0402/OKI menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan membantu pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH).
Salah satu yang mendapatkan bantuan ini adalah rumah milik pasangan Ucik Husin (60) dan Madimah (55), yang berlokasi di Kelurahan Perigi, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Pada Rabu, 4 September 2024, Komandan Kodim 0402/OKI, Letkol Inf Yontri Bhakti SH MH, memimpin peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya program RTLH tersebut.
Menurut Dandim, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT TNI ke-79 yang bertujuan untuk hadir di tengah-tengah masyarakat dan membantu mengatasi kesulitan yang mereka hadapi.
BACA JUGA:Cafe Pemersatu Bangsa, Inovasi Sosial dari Kodim 0402/OKI-OI di Kayuagung
BACA JUGA:Dua Pemuda dengan Senpira Ditangkap Intel Kodim OKI, Dicurigai Pelaku Begal
"Pada peringatan HUT TNI ke-79 ini, kita berkomitmen untuk selalu hadir di tengah masyarakat dan membantu mengatasi kesulitan mereka, salah satunya dengan membangun rumah tidak layak huni menjadi layak huni," ujar Letkol Yontri Bhakti.
Ia menegaskan bahwa kehadiran TNI di tengah masyarakat adalah wujud nyata dari slogan "TNI AD di hati rakyat".
Melalui program ini, TNI AD juga berupaya mendorong dan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk bergotong royong, sehingga tercipta kemanunggalan antara TNI dan rakyat.
Dandim menambahkan, rumah yang akan dibangun ini memang benar-benar membutuhkan perhatian karena kondisinya yang tidak layak huni.
BACA JUGA:BPS dan Pemkab OKI Canangkan Program Desa Cantik untuk Optimalkan Pengelolaan Data Statistik
Dengan adanya program ini, diharapkan pemilik rumah bisa tinggal dengan nyaman di rumah yang telah diperbaiki.
Selain itu, program RTLH ini juga diharapkan dapat menumbuhkan rasa kebersamaan, persatuan, dan mempererat tali persaudaraan di lingkungan sekitar, terutama melalui semangat gotong royong yang sudah menjadi tradisi.