Polisi Bekuk Pencuri Spesialis Sarang Walet di OKI, Istri Jadi Penjual Hasil Curian

Anggota Polsek Tulung Selapan berhasil menangkap Nasro (46), seorang spesialis pencurian sarang burung walet.--

OKI NEWS - Anggota Polsek Tulung Selapan berhasil menangkap Nasro (46), seorang spesialis pencurian sarang burung walet.

Nasro, yang merupakan warga Desa Tulung Selapan Ilir, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), telah mencuri sarang burung walet milik H Sutar.

Penangkapan Nasro dilakukan pada Senin, 29 Juli 2024, sekitar pukul 09.30 WIB, setelah polisi menerima informasi dari warga bahwa Mardiana, istri korban, berencana menjual satu kantong plastik berisi sarang burung walet di tempat penampungan di Desa Tulung Selapan Ilir. 

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk, melalui Kapolsek Tulung Selapan, AKP Budhi Santoso SH, menjelaskan bahwa Nasro meminta istrinya untuk menjual hasil curiannya di penampungan sarang walet di desanya. 

BACA JUGA:Polsek Tulung Selapan Cek Sarana dan Petugas RPK Perusahaan dalam Rangka Antisipasi Karhutbunla

BACA JUGA:Dukung Operasi Senpi Musi 2024, Kades Tulung Selapan Serahkan Sepucuk Senjata Api Rakitan

"Warga curiga karena mengetahui bahwa pasangan tersebut tidak memiliki rumah walet dan bukan pebisnis sarang walet," ujar Kapolsek pada Kamis, 1 Agustus 2024.

Kapolsek menambahkan bahwa Nasro sudah lama dicurigai sebagai pelaku spesialis pencurian sarang walet yang sering beraksi di wilayah Tulung Selapan. 

"Istrinya segera diamankan ke Polsek Tulung Selapan dan mengakui bahwa ia disuruh oleh suaminya untuk menjual sarang walet tersebut," jelasnya.

Setelah itu, anggota polisi segera bergerak cepat dan berhasil menangkap Nasro. Setelah diinterogasi intensif, Nasro akhirnya mengaku bahwa sarang walet yang hendak dijual oleh istrinya adalah hasil curian.

BACA JUGA:Heboh! Video Viral Istri Sah Labrak Pelakor di Tulung Selapan

BACA JUGA:Unggah Video Terbang di Atas Tulung Selapan OKI, Akun Sisca Kohl Diserbu Warganet

"Pelaku bahkan menunjukkan lokasi pencurian, di mana ditemukan lubang yang dibuat untuk masuk ke dalam rumah walet korban," tambahnya.

Kapolsek juga menjelaskan bahwa lubang tersebut masih ada dan tanah bekas galian masih basah karena kondisi tanah berlumpur.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan