300 Jemaah Haji Lansia dan Disabilitas Non Mandiri Tempati Hotel Transit, Jelang Pelaksanaan Puncak Haji

Kamis 13 Jun 2024 - 20:30 WIB
Reporter : H. Arnita
Editor : H. Arnita

2. Jemaah haji lansia dan disabilitas yang tidak bisa berjalan atau menggunakan kursi roda karena sakit dan memerlukan perawatan lebih lanjut.


300 jemaah haji lansia dan disabilitas akan dipindahkan ke hotel transi jelang puncak haji. --

3. Jemaah haji lansia dan disabilitas yang memiliki komorbid penyakit kronis seperti jantung, hipertensi, stroke (sedang-berat). 

4. Jemaah haji lansia dan disabilitas yang pulang setelah mendapat perawatan dari Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) dan masih dalam kondisi lemah.

5. Jemaah haji lansia dan disabilitas sesuai dengan kriteria risiko tinggi yang ditentukan petugas kloter.

BACA JUGA:Fase Pemberangkatan Jemaah Haji Lancar, Menag Fokus Layanan Haji dan Apresiasi Pemerintah Arab Saudi

BACA JUGA:Jemaah Haji Harus Tahu! Ini Dia Standar Hewan & RPH Pelaksanaan Dam Sesuai Surat Edaran Kemenag RI

"Proses pemindahan jemaah haji lansia dan disabilitas non mandiri ke hotel transit berlangsung dua hari, 12 sampai 13 Juni 2024," sebut Slamet.

Pemindahan ke hotel transit sengaja dilakukan lebih awal agar tidak terburu-buru dan jemaah lebih nyaman. 

Fasilitas hotel juga dibuat senyaman mungkin seperti di rumah, konsepnya mirip apartemen. 

Ditambahkan Slamet, pihaknya telah menyiapkan sejumlah petugas untuk mendampingi jemaah selama di hotel transit. 

Mereka terdiri atas unsur PKP3JH (Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama pada Jemaah Haji), Pembimbing Ibadah (Bimbad), dan tusi layanan Lansia dan Disabilitas.

BACA JUGA:Jemaah Haji Mabit di Muzdalifah secara Murur, Kemenag: Disiapkan Empat City Bus per Maktab

BACA JUGA:Hindari Penangkapan oleh Aparat Keamanan Arab Saudi, Jemaah Haji Indonesia Diimbau Selalu Gunakan Pengenal

"Kita siapkan juga obat-obatan yang diperlukan, termasuk masker dan popok dewasa bagi lansia. Disiapkan juga kain ihram dan mukena untuk diberikan kepada jemaah yang membutuhkan," papar Slamet.

Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan 1 Zulhijjah bertepatan dengan 7 Juni 2024. Karenanya, Wukuf di Arafah bertepatan dengan 15 Juni 2024. 

Kategori :