2. Pilih Oli Sesuai dengan Jenis Kendaraan
Agar dapat mengetahui mana oli yang tepat sesuai dengan jenis kendaraan yang Anda miliki, Anda dapat memperhatikan kode JASO yang terdapat pada kemasan oli motor.
JASO adalah klasifikasi jenis oli pada mesin motor yang didasari uji pelumasan yang dilakukan oleh Japanese Automotive Standart Organization. Ada dua klasifikasi JASO, yakni JASO MA dan JASO MB.
3. Pilih Oli dengan API Tinggi
Jika Kinerja Mesin Berat Selai kode SAE, salah satu yang perlu diperhatikan ialah kode API yang terdapat pada kemasan.
Kode API berfungsi sebagai penentu spesifikasi oli yang dibuat oleh American Petroleum Institute.
Kode ini juga digunakan untuk mengukut kemampuan oli dalam menahan gesekan yang terjadi di dalam mesin.
BACA JUGA:MVCagiva Xingtu 150 Benar-Benar Motor Kembaran Yamaha Nmax tapi Punya Teknologi Hybrid Keren!
Setiap mesin berbahan bakar bensin dan diesel memiliki kode API yang berbeda.
Untuk oli pada mesin bensin memiliki kode dengan huruf depan yaitu “S”, sedangkan oli mesin diesel memiliki kode dengan huruf depan “C”.
Setelah kode “S” atau “C” terdapat huruf kedua sesuai abjad dibelakang huruf pertama tersebut.
Huruf kedua yang terdapat pada kode API menunjukkan peringkat oli tersebut (A sampai Z), semakin tinggi peringkatnya maka urutan hurufnya akan semakin tinggi.
BACA JUGA:Ducati DesertX Discovery: Motor Petualang Paling Gagah, Lebih Siap Diajak Bertualang!