Cara mengganti air radiator terbilang cukup mudah, pengguna hanya perlu membuka bagian tutupnya.
Lalu, buka juga baut di tempat pembuangan, posisinya berada di bagian bawah radiator.
Jika perlu melakukan pembuangan ini, maka pengguna perlu menyalakan mesin mobil, supaya air radiator bisa dikeluarkan secara optimal.
Namun, pastikan bahwa mesin mobil dalam kondisi dingin ketika nantinya melakukan pengisian.
Jadi, setelah selesai membuang air radiator yang lama, jangan gunakan mobil terlebih dahulu supaya mesin mobil tetap berada dalam kondisi dingin dan aman untuk pengisian.
BACA JUGA:Memilih Oli Motor Premium yang Ekonomis: Tips Hemat, Dijamin Kendaraan Gas Pol Uang Aman
3. Gunakan Corong untuk Mengisi Air Radiator Mobil
Melakukan pengisian air radiator memang bukan hal sulit, pengguna bahkan bisa tanpa pergi ke bengkel dan melakukannya di rumah.
Hal penting yang perlu disiapkan untuk mendukung prosesnya yakni corong bersih.
Perlu diketahui bahwa ukuran dari lubang tabung radiator sangat kecil, sehingga corong dapat membantu dalam melakukan pengisian.
BACA JUGA:Ducati DesertX Discovery: Motor Petualang Paling Gagah, Lebih Siap Diajak Bertualang!
Maka dari itu, adanya corong dapat membantu melakukan pengisian secara tepat dan aman.