Zaki juga angkat bicara soal status pemain diaspora dan pemain lokal di seleksi Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Ragnar Oratmangoen Dirumorkan Gabung Klub Liga Spanyol Cadiz FC
BACA JUGA:Update Ranking FIFA Terbaru Timnas Indonesia di Atas Malaysia Satu Tingkat Argentina Nomor Satu
“Belum tentu diaspora akan langsung diambil, kemampuan mereka akan dilihat dulu. Jika kemampuannya sama dengan lokak, akan tereliminasi dengan sendirinya,” jelasnya.
Tak hanya itu, Ahmed Zaki Iskandar meminta para penggemar tak perlu khawatir dengan adanya pemain diaspora di Timnas Indonesia saat ini.
Pasalnya, para pemain diaspora berkembang dari negara yang sudah kuat dalam tradisi sepakbola.
“Tak perlu khawatir dengan hadirnya diaspora, namun mudah-mudahn dengan adanya para pemain ini bisa meningkatkan standar seleksi untuk Timnas Indonesia,” jelas Jaki.
BACA JUGA:Piala Presiden 2024 Siap Digelar, Intip Jadwal pertandingan dan Total Hadiah
BACA JUGA:Lipas Filipina 6-0, Indra Sjafri Ingatkan Para Pemain Untuk Terus Berbenah
Zaki berharap hadirnya pemain diaspora diantara pemain lokal akan memberikan motivasi antar pemain dan persaingan akan semakin kompetitif.
“Karena diaspora yang di luar ini memang didikannya beda dengan di Indonesia, mereka diberikan pemahaman jadi atlet, pola hidup, pola latihan, walaupun di Indonesia ada yang lebih baik,” pesannya.
Manajer Timnas Indonesia U-20, Ahmad Zaki Iskandar berharap bahwa kehadiran pemain diaspora jadi sarana belajar bagi pemain-pemain lokal.
Selain belajar dalam kemampuan olah bola, para pemain lokal diharapkan dapat belajar banyak dalam komunikasi bahasa asing.
BACA JUGA:Kokoh Dipuncak Klasemen Grup A Timnas Indonesia Libas Filipna 6-0
"Jadi saling belajar antara keturunan dan Indonesia, dari pemain lokal belajar bahasa Inggris bisa komunikasi," bebernya.