Ribuan Warga Terdampak Jembatan P6 Lalan Ambruk, Polairud Muba dan Polda Sumsel Siapkan Kapal Penyeberangan

Selasa 20 Aug 2024 - 22:42 WIB
Reporter : Ardi
Editor : Ardi

Tim SAR berhasil menemukan empat korban dari insiden ambruknya Jembatan P6 Lalan, dengan tiga korban di antaranya ditemukan meninggal dunia.

BACA JUGA:Kasus Kredit Fiktif Bank Milik Negara di Prabumulih, Dua Terdakwa Divonis dengan Hukuman Berbeda

BACA JUGA:Tim Gegana Polda Sumsel Musnahkan 14 Mortir dan 4 Proyektil yang Ditemukan Warga di Ogan Ilir

Andreas menegaskan pentingnya menjaga ketenangan dan kehormatan selama bertugas, serta mengimbau masyarakat untuk tetap tenang.

“Pemerintah telah berkomitmen untuk segera memperbaiki atau membangun kembali jembatan ini. Saya meminta masyarakat untuk menjaga ketenangan di wilayahnya,” tambahnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Muba, Sandi Fahlevi SP MSi, mendesak perusahaan yang bertanggung jawab atas pembangunan jembatan untuk segera melakukan perbaikan.

Ia menegaskan bahwa perusahaan harus menanggung seluruh biaya perbaikan tanpa membebani anggaran daerah (APBD).

BACA JUGA:Alhamdulillah, Tim Gabungan Berhasil Padamkan Kebakaran Lahan Gambut di Desa Tulung Selapan Ilir

BACA JUGA:Pantai Bongen, Destinasi Wisata Unik di Muba yang Hanya Muncul Sekali Setahun

“Kami akan menggunakan jaksa sebagai pengacara negara untuk memastikan perusahaan wajib mengganti rugi dan memperbaiki jembatan yang roboh ini,” kata Sandi, menegaskan komitmennya untuk berpihak pada masyarakat.

Sandi juga menyoroti besaran santunan yang diberikan kepada korban yang dinilai belum memadai, dan meminta agar besaran tersebut ditinjau ulang.

Pada Minggu, 18 Agustus 2024, Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI M Naudi Nurdika, dan Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo, telah meninjau lokasi jembatan yang ambruk dan memberikan santunan kepada ahli waris dari lima korban yang meninggal dunia.

Kategori :