OKI NEWS - Motor injeksi telah menjadi pilihan utama bagi banyak pengendara karena efisiensi bahan bakarnya yang lebih baik dibandingkan motor karburator.
Teknologi injeksi bahan bakar memberikan kontrol yang lebih presisi terhadap campuran udara dan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar, sehingga motor bisa beroperasi lebih efisien dan ramah lingkungan.
Namun, ada satu hal penting yang perlu diperhatikan oleh para pemilik motor injeksi: jangan biarkan tangki bensin sering kosong. Mengapa?
Yuk simak alasan kenapa motor injeksi tak boleh sering dibiarkan habis bensin dan efek buruk yang bisa terjadi jika kebiasaan ini dibiarkan berlarut-larut.
BACA JUGA:Spesifikasi Menarik Suzuki XL7 Hybrid, Mobil Baru yang Dilengkapi dengan Teknologi SVHS!
BACA JUGA:7 Alasan Harus Beli Nissan Grand Livina 2015, Bukan Cuma Murah!
Dampak Buruk Membiarkan Motor Injeksi Kehabisan Bensin
1. Risiko Kerusakan Pompa Bahan Bakar
Motor injeksi dilengkapi dengan pompa bahan bakar yang berfungsi untuk mengalirkan bensin dari tangki ke injektor dengan tekanan yang tepat.
Pompa ini biasanya terendam dalam bensin di dalam tangki, yang juga berfungsi sebagai pendingin.
Jika membiarkan tangki bensin sering kosong atau sangat minim, pompa bahan bakar akan terpaksa bekerja tanpa cukup pendingin, yang bisa menyebabkan overheating.
BACA JUGA:Mengungkap Kelebihan Suzuki Ertiga Diesel Hybrid, MPV Langka yang Katanya Irit BBM?
BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Daihatsu Rocky Versi Lama Banyak Peminatnya, Ini yang Diincar!
Overheating ini bisa menyebabkan kerusakan permanen pada pompa, yang akhirnya membutuhkan penggantian.
Mengingat harga pompa bahan bakar yang cukup mahal, mengganti pompa yang rusak karena kebiasaan ini jelas akan menjadi beban biaya yang besar.