Beberapa postingan lainnya mengandung pesan-pesan rasis dan tidak pantas. Yang menarik, meskipun akun ini aktif dalam menyebar ujaran kebencian terhadap berbagai tokoh politik, tidak ada satupun postingan yang menyinggung Presiden Joko Widodo atau keluarganya.
BACA JUGA:Akun Kaskus Fufufafa Kuliti Prabowo dan Keluarga Bikin Heboh Warganet, Menkominfo Lacak Pemilik Akun
BACA JUGA:Kemasi Barang Mundur Dari Wali Kota Solo, Wapres Terpilih Gibran Terciduk Koleksi Mainan Mahal
Akun ‘Fufufafa’ baru-baru ini diketahui menghapus sekitar 2.100 postingan setelah beberapa unggahan lamanya menjadi viral. Dari total 5.000 postingan yang ada sebelumnya, kini hanya tersisa 2.906 postingan di akun tersebut.
Dengan latar belakang ini, publik semakin menunggu klarifikasi resmi dari pihak-pihak terkait, terutama setelah pelantikan Prabowo dan Gibran yang dijadwalkan pada bulan depan.
Sementara itu, Gibran sendiri membantah mengetahui apapun tentang akun itu dan meminta wartawan untuk bertanya langsung kepada pemilik akun.
"Lha mbuh, takono sing duwe akun, kok aku (Enggak tahu, tanyakan saja ke pemilik akun, kenapa ke saya?)" ujar Gibran singkat saat ditemui usai blusukan di Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan, Solo, Selasa 10 September 2024 lalu.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Resmikan Tol Stabat-Tanjung Pura, HKI: Penghubung Baru di Sumatra Utara
Ketika didesak lebih lanjut mengenai akun tersebut, Gibran memilih tidak memberikan komentar tambahan dan langsung berpamitan kepada warga serta awak media. Ia segera meninggalkan lokasi dengan mobilnya.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie menegaskan bahwa informasi terkait identitas pemilik akun tersebut akan diumumkan setelah proses investigasi selesai dilakukan.
"Nanti akan diumumkan kalau sudah tahu siapa pemiliknya. Yang jelas, akun tersebut bukan milik Mas Gibran," ujar Budi Arie saat ditemui di Kantor Kominfo, Jakarta, Kamis 12 September 2024.
Menurut Budi Arie, hasil pelacakan menunjukkan bahwa akun fufufafa bukan milik Gibran. Namun, ia masih enggan menyebutkan siapa pemilik sebenarnya karena proses investigasi masih berlangsung.
BACA JUGA:Sejak Diteken Jokowi, Berikut 6 Ormas Keagamaan Bakal Dapat Ijin Pengelolaan Tambang Batu Bara
BACA JUGA:Nah Loh! Gaji Pekerja Swasta Bakal Dipotong 3% untuk Iuran Tapera, Ini Manfaatnya Menurut Jokowi
Budi Arie juga menegaskan bahwa tudingan akun tersebut milik Gibran adalah bentuk upaya provokasi yang bertujuan untuk memecah belah.