OKI NEWS - Mazda mengumumkan penarikan kembali untuk perbaikan alias recall pada dua model kendaraanya, CX-90 dan CX-70 di Amerika Serikat (AS).
Mazda terpaksa melakukan recall terhadap 31.500 unit kendaraan CX-70 dan CX-90 yang diproduksi pada tahun 2023 dan 2024.
Langkah ini diambil Mazda setelah ditemukan potensi masalah pada sistem pengereman yang dapat memengaruhi keselamatan pengemudi. Recall ini melibatkan sejumlah besar kendaraan yang dijual di berbagai pasar global.
Penarikan mobil Mazda juga ini ditengarai masalah pada perangkat lunak yang mengakibatkan dua sistem terganggu, yakni engine control module dan sistem penggerak.
Terganggunya sistem tersebut bisa memicu lampu peringatan menyala dan memicu mode fail-safe aktif, sehingga kendaraan bakal otomatis berhenti karena kehilangan tenaga pada mesinnya.
Hal ini tentu sangat berbahaya bagi keselamatan pengendara. Ketika kendaraan sedang melaju, namun tiba-tiba mobil bisa berhenti otomatis, sebab mesin tidak dapat menghasilkan daya.
Dikutip dari beberapa sumber, akibat masalah itu, telah mempengaruhi hampir 31.500 unit model CX-90 2024 dan CX-70 2025.
Mitsubishi Electric Mobility Corporation sebagai pemasok perangkat lunak akan bertanggung jawab karena komponennya mengalami masalah pada modul kontrol mesin dan sistem penggeraknya.
BACA JUGA:Mazda EZ-6 Resmi Meluncur di Tiongkok, Versi EREV dan EV Siap Dominasi Pasar Sedan Listrik
Karena itu, semua kendaraan yang terdampak akan diperbaiki dengan menginstal ulang perangkat lunak yang sudah diperbarui.
Sejak 1 Juli 2024, jenama asal Jepang itu mulai menggunakan versi perangkat lunak baru untuk CX-70 dan CX-90 yang di produksi di pabrik Hofu.
Kedua model ini diproduksi di Pabrik Hofu No. 2, yang secara khusus merakit kendaraan terbesar Mazda. Selain itu, model CX-60 dan CX-80 yang memiliki ukuran lebih kecil juga dibuat di sana.