Jika diabaikan, dampaknya bisa membuat beberapa komponen pada motor matic seperti gear ratio menjadi rentan aus sehingga usia pakainya pun ikut menurun.
BACA JUGA:Yamaha Mio Soul GT: Pilihan Motor Matic Bodi Bongsor dengan Harga Bekas Terjangkau
Akhirnya, biaya perbaikan kendaraan menjadi berkali lipat lebih besar dibandingkan dengan biaya penggantian oli pelumas gardan motor matik.
2. Motor Jadi Bergetar
Jika tiba-tiba motor terasa bergetar di bagian bodi dan stang motor, ini juga bisa dijadikan tanda oli habis.
Tidak hanya itu saja, kendaraan matik tersebut juga mengeluarkan suara kasar saat dikendarai, terutama ketika dipacu dengan kecepatan tinggi.
BACA JUGA:Royal Enfield Classic 350 2024 Resmi Meluncur di Indonesia: Ini 7 Warna Baru dan Fitur Menarik
Jika hal ini terjadi, segera cek level oli gardan motor matic Anda, apakah masih berada di level aman atau tidak.
Jika diperlukan, isi kembali atau ganti oli gardan dengan yang baru. Sebab, pada umumnya kondisi motor yang bergetar bisa terjadi karena aktivitas pelumasan yang tidak berjalan secara sempurna. Akibatnya, pada saat melewati jalanan tertentu, motor matik Anda akan terasa bergetar.
Untuk memastikan, cobalah mengendarai motor matik di jalanan yang menurun. Keberadaan oli gardan ini sangat penting untuk menjaga performa transmisi dan berbagai komponen gardan yang ada pada kendaraan berkopling kering. Jadi, wajar apabila oli gardan yang sampai kehabisan bisa mengakibatkan kerusakan pada mesin.
3. Performa Menurun
Jika akselerasi berjalan lambat atau kecepatan maksimum semakin terbatas, ini juga tanda jelas dari oli yang menipis.