2. Antasida
Obat antasida dan pengurang asam seperti famotidine dapat mengatasi gejala penyakit gastroesophageal reflux (GERD), dan refluks asam.
Selain itu, obat ini juga dapat mengatasi masalah pencernaan lainnya seperti bersendawa, perut terasa penuh atau rasa terbakar di tenggorokan.
3. Obat Pencahar
Obat pencahar seperti dukosat dan bisacodyl dapat membantu meredakan rasa kenyang, kembung, dan rasa tidak nyaman akibat sembelit.
BACA JUGA:Desain Sporty dan Performa Irit, Yamaha Mio M3 125 Cocok untuk Pengendara Kota, Ini Spesifikasinya!
4. Loperamide
Obat loperamide adalah obat yang bertujuan untuk mengatasi sakit perut akibat kram usus dan nyeri karena diare.
5. Steroid
Obat steroid seperti prednison dapat mengurangi peradangan dan nyeri pada lambung serta usus akibat gangguan kronis seperti penyakit Crohn dan kolitis ulserativa.
BACA JUGA:Motor Trail Ikonik Diperbarui! Triumph TF 250-X 2026 Hadir dengan Teknologi Baru dan Warna Segar
BACA JUGA:Cegah Pelanggaran, Propam Polda Sumsel Sidak Kedisiplinan Anggota Polres OKI
Meski demikian, obat steroid tidak menyembuhkan kondisi tersebut. Namun, membantu mengurangi peradangan sementara dan menghilangkan rasa sakit yang hebat.
6. Obat Penghambat Pompa Proton (PPI)
Obat PPI seperti lansoprazole, omeprazole, dan esomeprazole dapat berfungsi untuk mengatasi sakit kronis maag, GERD, atau kondisi lain yang lebih buruk akibat terlalu banyak asam lambung.