Jelang Ibadah Haji, Kemenag OKI Akan Berikan Pembekalan untuk Karom dan Karu

OKI NEWS - Mendekati waktu pelaksanaan ibadah haji ke tanah suci Makkah, Kemenag OKI akan menjalankan sejumlah tahapan bagi calon jemaah haji (CJH). dalam waktu dekat Kemenag OKI akan memberikan pembekalan kepada Karom dan Karu. 

Saat ini untuk, bagi CJH asal Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) akan memasuki tahapan pembinaan Ketua Rombongan (Karom) dan Ketua Regu (Karu). 

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten OKI, H Syarip SAg, melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Drs H Mutawalli MPdi, mengungkapkan bahwa pembinaan Karom dan Karu untuk Kabupaten OKI dijadwalkan pada tanggal 7 Mei 2024.

Menurut Mutawalli, pembinaan ini memiliki peran penting dalam penyelenggaraan ibadah haji, sebagaimana pentingnya tata cara ibadah itu sendiri. ”Mengenai pembinaan Karom dan Karu sangat penting. Sama hal pentingnya dengan mengenai tata cara ibadah,” ujar Mutawalli.

BACA JUGA:KPU OKI Diminta Segera Kirim Alat Bukti Sengketa Pileg 2024 ke MK

Diungkapkan Mutawalli, untuk petugas Karom dan Karu ini juga memiliki peran penting dalam penyelenggaraan ibadah haji. Karenanya, pembinaan Karu dan Karom merupakan salah satu agenda tetap.

Nantinya, dikatakan Mutawalli, untuk tugas Karom dan Karu adalah membantu ketua kloter, Tim Pembimbing haji Indonesia (TPHI), Tim Pembimbing Ibadah Haji Idonesia (TPIHI), Tim Kesehatan haji Indonesia (TKHI) dan Tim Pembimbing Hji Daerah (TPHD). ”Tugas pokok dari Karu adalah meneruskan informasi dari Karom dan petugas kloter. Juga membantu, mengatur dan menjaga anggota regunya agar tetap utuh, tertib dan lancar,” jelasnya. 

Dalam pelaksanaan ibadah haji nanti. Lalu untuk Karom adalah jamaah yang mengetuai rombongan dan tugas pokok dari Ketua Rombongan adalah membantu pelaksanaan tugas Ketua Kloter (TPHI) yang menyertai jamaah calon haji dibidang pelayanan umum, ibadah dan kesehatan. 

Diterangkan Mutawalli, fungsi Ketua Rombongan adalah meneruskan Informasi atau Pengumuman dari Petugas Kloter (TPHI, TPIHI dan TKHI), mengatur, membantu dan menjaga anggota rombongannya agar tetap utuh, aman, tertib dan lancar serta dapat mencapai kemabruran dalam melaksanakan ibadah haji.

BACA JUGA:May Day: Mengenang Peristiwa Haymarket dan Lahirnya Hari Buruh

Terpenting juga yaitu menyelesaikan dan melaporkan permasalahan pada ketua kloter. Sebelumnya, sejumlah CJH asal Kabupaten OKI telah melaksanakan manasik haji akbar. Yaitu di sekolah MAN IC Teluk Gelam.

Pelaksanaan manasik haji akbar ini, bertujuan agar CJH menjadi lebih paham dalam pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Maka oleh karena itu manasik haji sangat penting.

Disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten OKI, H Syarip SAg melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Drs H Mutawalli MPdi, untuk CJH asal Kabupaten OKI yang akan berangkat ke tahah Suci Makkah tahun ini dan telah melunasi ibadah haji sebanyak 488 orang.

”Sebenarnya CJH ini juga telah melaksanakan manasik haji, yang dimulai 15 April 2024 kemarin hingga 22 April 2024 kemarin,” ungkapnya.