Slamet ODGJ Indramayu Hobi Makan Tak Biasa, Saat Operasi Ditemukan 70 Batang Paku Nyangkut di Perut

Slamet ODGJ Indramayu Hobi Makan Tak Biasa, Saat Operasi Ditemukan 70 Batang Paku Nyangkut di Perut--

Sebagai informasi tambahan, peristiwa serupa manusia pemakan paku berujung operasi juga pernah terjadi di Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat pada tahun 2017 silam.

Seorang manusia pemakan paku bernama Wawan juga sempat dilarikan kerumah sakit Dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya untuk dioperasi mengambil puluhan batang paku dari perut seorang pria yang gemar menelan benda-benda tak lazim itu.

Awalnya Wawan warga Bebedahan II Kelurahan Lengkongsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya dibawa ke rumah sakit setelah selama dua bulan terakhir mengeluhkan rasa sakit luar biasa di perutnya.

Setelah menjalani pemeriksaan USG, keluarga pasien terkejut karena di perut pria 42 tahun itu terdapat puluhan batang paku.

Selama tiga hari menjalani observasi, para dokter melakukan pembedahan untuk mengambil puluhan paku itu dari perut Wawan.

Setelah dikeluarkan dan dihitung, terdapat 48 batang paku di dalam perut bapak dua orang anak ini.

Usai jalani operasi, Wawan kemudian dibawa ke ruangan ICU Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya.

"Saat Wawan keluar dari ruangan operasi disambut tangis histeris oleh keluarganya, ya hari ini kakak saya dioperasi karena dalam perutnya ada paku, sekitar 48 paku yang ada di dokter dari perut kakak saya, sementara satu paku keluar sendiri dari perut kakak saya,” jelas Sarifudin adik kandung Wawan.

Lebih lanjut Sarifudin menuturkan, kakaknya dirawat di RSUD Tasik selama tiga hari 

"sekarang kondisinya baik-baik saja, cuma dimasukin ke ruang ICU", tambahnya

Selama empat jam lebih tim dokter Rumah Sakit Dr. Soekardjo mengeluarkan 48 paku dari perut pasien itu.

Kondisi pasien tersebut juga dibenarkan oleh Kabid Pelayan RSUD tasik, dr. Budi Tirmadi. 

“Ya tadi berdasarkan laporan dokter bedah yang melakukan operasi ada sekitar 48 batang paku yang dikeluarkan dari perut pasien.

Operasi berlangsung empat jam lebih, jadi pasien dirawat sementara di ruangan ICU karena membutuhkan istirahat,” paparnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan