Bolehkah Mengkonsumsi Mie Instan Setiap Hari? Ternyata Ini Dampaknya untuk Kesehatan

Reporter: SR Harahap |

Editor: Ardi |

Rabu , 26 Jun 2024 - 14:05

Bahaya konsumsi mie instan setiap hari untuk kesehatan-ilustrasi-

Mie goreng instan biasanya lebih tinggi kalori daripada mie rebus, karena mengandung minyak untuk menggoreng.

Kandungan nutrisi yang terdapat didalamnya diantaranya karbohidrat yang tinggi, protein mie instan yang tergolong rendah, sekitar 7-9 gram per bungkus dan lemak jenuh dan trans yang tidak sehat, terutama pada bumbu dan minyak gorengnya.

Mie instan tinggi natrium (garam), sekitar 600-800 mg per bungkus, yang dapat meningkatkan tekanan darah juga minim vitamin dan mineral penting, seperti vitamin B kompleks, zat besi, dan kalsium.

Satu bungkus mie instan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi harian orang dewasa.

Kekurangan vitamin, mineral, dan serat dari mie instan dapat diatasi dengan menambahkan topping bergizi, seperti telur, sayur, daging, atau ikan.

Mie instan boleh dikonsumsi sesekali, namun bukan sebagai sumber gizi utama. Konsumsi berlebihan dapat membahayakan kesehatan.

Perhatikan tips sehat di atas untuk meminimalkan dampak negatif dan memaksimalkan manfaatnya diiringi dengan pola hidup dan makan yang baik serta berolahraga teratur adalah kunci utama untuk kesehatan yang optimal.

bolehkah mengkonsumsi mie instan setiap hari? ternyata ini dampaknya untuk kesehatan                            oki news – mie instan menjadi salah satu makanan yang banyak digemari orang namun apakah boleh dikonsumsi setiap hari? lantas bagaimana dampaknya ke kesehatan? ini penjelasannya.
mie instan memang praktis dan lezat, menjadikannya pilihan penyelamat saat lapar mendera. tapi, tahukah bahwa di balik kepraktisannya, mie instan menyimpan bahaya kesehatan jika dikonsumsi terlalu sering? 
tidak lain hal ini karena mie instan telah melewati berbagai tahap, mulai dari proses pendinginan, pemasakan, pemanasan, hingga pengeringan. 
proses ini berkaitan dengan banyaknya penambahan proses kimiawi dimana hal ini dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan, apa saja? 
tips aman mengonsumsi mie instan--
baca juga:awas banyak begadang bawa dampak buruk bagi kesehatan, bahayanya lebih dari yang dikira
baca juga:waspada! kondisi kuku seperti ini bisa jadi gejala awal gula darah loh, periksa sekarang
1. gangguan pencernaan
mie instan terbuat dari tepung terigu yang rendah serat, sehingga sulit dicerna dan dapat menyebabkan sembelit, diare, atau gangguan pencernaan lainnya.
2. tekanan darah tinggi
mie instan mengandung natrium (garam) yang tinggi. konsumsi berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah, yang berakibat pada risiko penyakit jantung dan stroke.
baca juga:usir bau mulut membandel di pagi hari dengan cara ini! pasti nafas segar dan percaya diri
baca juga:posisi tidur seperti ini ternyata baik untuk kesehatan loh! buktikan sendiri
3. penyakit jantung
lemak jenuh dan trans yang terkandung dalam bumbu mie instan dapat meningkatkan kolesterol jahat (ldl) dan menurunkan kolesterol baik (hdl), sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.
4. gangguan ginjal
konsumsi natrium berlebihan dalam jangka panjang dapat membebani ginjal dan meningkatkan risiko batu ginjal.
5. diabetes
baca juga:penderita thalassemia sudah dikover bpjs kesehatan? ini penjelasannya
baca juga:daun kelor: si hijau kaya manfaat untuk kesehatan dan kandungannya yang luar biasa
mie instan memiliki indeks glikemik tinggi, yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah secara cepat dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
6. obesitas
mie instan tinggi kalori dan rendah serat, sehingga mudah membuat kenyang semu dan memicu makan berlebihan. hal ini dapat menyebabkan obesitas.
7. malnutrisi
baca juga:daging kambing bukan penyebab darah tinggi, benarkah? cek faktanya disini
baca juga:waspada kolesterol: jangan kebanyakan makan daging kurban! tips kesehatan tetap terkendali usai idul adha
mie instan minim nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan serat. konsumsi berlebihan dapat menyebabkan malnutrisi jika tidak diimbangi dengan makanan bergizi lainnya.
8. kanker
beberapa penelitian mengaitkan konsumsi mie instan berlebihan dengan peningkatan risiko kanker tertentu, seperti kanker perut dan kanker usus besar.
nah melihat beberapa bahaya dan dampak buruk mie instan bagi kesehatn, berikut tips aman mengonsumsi mie instan.
baca juga:lebih bahaya dari rokok biasa? ini fakta tentang vape, rokok elektrik yang hits di kalangan anak muda
baca juga:tips aman makan daging agar kolesterol dan darah tinggi tidak naik, begini caranya
caranya dengan membatasi konsumsi mie instan, maksimal 2 kali seminggu dengan memilih mie instan dengan kandungan natrium rendah.
buang sebagian air rebusan mie instan untuk mengurangi kandungan natrium dna bisa ditambahkan dengan beberapa komponen lain yang mengandung nutrisi seperti sayur-sayuran, telur, atau protein lainnya untuk meningkatkan nilai gizi.
hindari menambahkan bumbu mie instan berlebihan karena sebenarnaya mengkonsumsi mie instan itu sebagai camilan, bukan sebagai makanan utama.
meskipun demikian sebenarnya mie instan boleh dikonsumsi sesekali, namun hindari konsumsi berlebihan. 
baca juga:ini tips dapat saldo dana gratis rp100.000, caranya gampang dan menyenangkan
baca juga:review infinix zero x pro: hp rp2 jutaan dengan layar amoled dan kamera 108 mp 
perhatikan tips aman di atas untuk meminimalkan bahaya mie instan dan menjaga kesehatan.
yang paling penting adalah ingat untuk selalu menjaga pola makan seimbang dengan konsumsi makanan bergizi dan berolahraga teratur adalah kunci utama untuk kesehatan yang optimal.
mie instan memang praktis dan lezat, tapi kandungan gizi dan kalorinya perlu diperhatikan. 
kalori dalam satu bungkus mie instan (sekitar 40 gram) bervariasi, umumnya sekitar 180-370 kalori.
baca juga:air tajin: minuman sehat kaya manfaat untuk pencernaan dan kesehatan
baca juga:ingin perut rata bak artis korea? coba rahasia ampuh mengecilkan perut buncit dalam 1 minggu
mie goreng instan biasanya lebih tinggi kalori daripada mie rebus, karena mengandung minyak untuk menggoreng.
kandungan nutrisi yang terdapat didalamnya diantaranya karbohidrat yang tinggi, protein mie instan yang tergolong rendah, sekitar 7-9 gram per bungkus dan lemak jenuh dan trans yang tidak sehat, terutama pada bumbu dan minyak gorengnya.
mie instan tinggi natrium (garam), sekitar 600-800 mg per bungkus, yang dapat meningkatkan tekanan darah juga minim vitamin dan mineral penting, seperti vitamin b kompleks, zat besi, dan kalsium.
satu bungkus mie instan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi harian orang dewasa.
baca juga:waspada modus pencurian terbaru pura-pura lumpuh, terekam kamera cctv kios pulsa
baca juga:poco c61: smartphone low budget dengan performa gahar, harganya cuma rp1 jutaan!
kekurangan vitamin, mineral, dan serat dari mie instan dapat diatasi dengan menambahkan topping bergizi, seperti telur, sayur, daging, atau ikan.
mie instan boleh dikonsumsi sesekali, namun bukan sebagai sumber gizi utama. konsumsi berlebihan dapat membahayakan kesehatan.
perhatikan tips sehat di atas untuk meminimalkan dampak negatif dan memaksimalkan manfaatnya diiringi dengan pola hidup dan makan yang baik serta berolahraga teratur adalah kunci utama untuk kesehatan yang optimal.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi OKI NEWS Edisi KAMIS 27 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan