Buntut Video Curhat Supir, Polsek Mesuji Siap Kawal Truk Hingga Perbatasan Lampung

OKI NEWS - video curhatan dari seorang sopir truk yang menjadi korban pemalakan oleh sekelompok preman di Desa Pematang Panggang, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), menjadi viral di media sosial (Medsos).

Dalam video tersebut, sopir truk tersebut mengungkapkan bagaimana uangnya dirampas oleh para preman dengan menggunakan senjata tajam. Video tersebut kemudian menjadi perhatian Polres OKI.

Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk, melalui Kasi Humas, Iptu Hendi SH, mengonfirmasi bahwa sopir truk yang mengalami kejadian tersebut telah melapor ke Polsek Mesuji OKI.

Mereka menjelaskan bahwa sopir tersebut menyatakan uang yang ia miliki untuk modal tambahan nikah telah dirampas oleh preman bersenjata tajam.

BACA JUGA:MenPAN-RB: Rekrutmen CPNS dan PPPK 2024 Segera Dimulai

"Hari Rabu, 1 Mei 2024, sopir truk yang menjadi korban pemalakan preman di Desa Pematang Panggang sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mesuji OKI," kata Hendi.

Lebih lanjut, Hendi menjelaskan bahwa sopir tersebut telah mengunjungi Polsek Mesuji dan membuat laporan polisi. Saat ini, kasus tersebut ditangani oleh pihak Polsek Mesuji.

Polsek Mesuji telah menyatakan kesiapannya untuk mengawal sopir truk saat melintas dari Pematang Panggang OKI hingga ke perbatasan Sumsel-Lampung.

Hendi menegaskan bahwa peristiwa pemalakan yang diungkapkan oleh sopir truk tersebut memang terjadi di wilayah hukum Polres OKI. Oleh karena itu, pihak kepolisian segera menindaklanjuti laporan korban dengan mendatangi tempat kejadian dan memeriksa beberapa saksi.

BACA JUGA:Antisipasi Peringatan Hari Buruh 2024, Polres Ogan Ilir Gelar Apel Siaga

Masih kata Hendi, berdasarkan informasi dari Kapolsek Mesuji, AKP Bambang Wiyono SH, mengenai peristiwa itu terjadi pada, Minggu, 28 April 2024 sekira pukul 04.00 WIB. 

Dimana atas peristiwa itu, korban sang sopir ini mengalami kerugian uang sebesar Rp750 ribu. 

”Korban ini sudah melaporkan ke polsek Mesuji OKI, pada Senin, 29 April 2024 malam,” ucap Kasi Humas. 

Hendi menambahkan, mengenai hal yang terjadi itu, pihaknya menghimbau kepada pengemudi yaitu khususnya sopir truk yang melintas di Desa Pematang Panggang OKI jangan takut dan khawatir melintas.