Satpol PP Prabumulih Hapus Coretan Lapak Pedagang di Jalan Jenderal Sudirman
Coretan cat warna-warni di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan merusak keindahan kota Prabumulih, mendapat perhatian dari Satpol PP Kota Prabumulih.--
OKI NEWS - Coretan cat warna-warni yang menghiasi sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan merusak keindahan kota Prabumulih, mendapat perhatian dari Satpol PP Kota Prabumulih.
Tanpa menunda waktu, Satpol PP Kota Prabumulih langsung turun ke lapangan bersama tim untuk menghapus coretan-coretan tersebut, yang diduga dibuat sebagai penanda lapak para pedagang saat karnaval.
Berdasarkan pantauan di lokasi, beberapa anggota tim Satpol PP yang mengenakan seragam resmi, dipimpin oleh Kasat Pol PP Ferri Irawan, terlihat sibuk menghapus coretan-coretan di tepi jalan satu per satu.
Proses penghapusan dilakukan dengan mengecat ulang area yang dicoret menggunakan cat hitam, yang senada dengan warna aspal.
BACA JUGA:Kontestasi Pilkada Muratara 2024, Netralitas ASN dan Kepala Desa Jadi Sorotan
BACA JUGA:Menggemparkan, Petani Sawit di Banyuasin Diduga Rudapaksa Putri Kembarnya dari SD Hingga Kuliah
“Kami melakukan pembersihan terhadap tindakan vandalisme berupa coretan di aspal, yang sebagian besar dibuat untuk menandai tempat berdagang saat karnaval,” ujar Kasat Pol PP Ferri Irawan, Senin 12 Agustus 2024.
Ia menambahkan bahwa tindakan tersebut sangat bertentangan dengan Peraturan Daerah (Perda) nomor 28/2003, karena selain mengganggu ketertiban, juga merusak keindahan kota.
Oleh karena itu, pihaknya mengambil tindakan dengan mengecat ulang coretan tersebut menggunakan cat hitam yang menyerupai warna aspal untuk menutupi coretan warna-warni yang merusak pemandangan.
“Setelah kami cek, ternyata ada banyak coretan, terutama di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, mulai dari simpang Reli hingga kawasan pasar dan Simpang SPBU,” jelasnya.
BACA JUGA:Minimalisir Angka Kecelakaan, Polres Lahat Kampanye Keselamatan Berkendara
BACA JUGA:Partai Demokrat Resmi Rekomendasikan Ngesti Ridho-Mat Amin sebagai Calon Wali Kota Prabumulih
Selain merusak keindahan kota, Ferri menambahkan bahwa coretan-coretan tersebut juga mengganggu aktivitas karnaval karena para pedagang berjualan di badan jalan.
Ia pun menghimbau kepada para pedagang agar tetap mematuhi norma-norma dalam berdagang, dengan tidak mengganggu jalannya karnaval.