Pemadaman Karhutla Berlanjut, Personel Gabungan Mopping Up di Desa Simpang Tiga Tulung Selapan

Tim Gabungan Fokus Mopping Up Kebakaran Hutan di Desa Simpang Tiga OKI.--

"Kami bergerak cepat dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memadamkan api, menggunakan sumber air dari kanal," kata Edi.

Pemadaman tidak hanya dilakukan di siang hari, tetapi juga terus berlanjut hingga malam karena angin mempercepat penyebaran api.

BACA JUGA:Karhutla di Desa Rambai Pangkalan Lampam OKI, Terkendali Setelah 4 Hari Terbakar

BACA JUGA:Karhutla Melandadi Sumsel dan Riau, BPBD dan Satgas Pemadaman Minta Tambahan Heli Water Bombing

Berbagai peralatan digunakan dalam pemadaman ini, termasuk satu unit mesin pompa mini stiker, lima unit mesin pompa robin, empat unit kendaraan mobil, dan satu unit sepeda motor, serta peralatan pendukung lainnya.

Edi juga menyampaikan bahwa api berhasil dilokalisasi, dan tim gabungan kini melanjutkan proses mopping serta penebalan sekatan untuk mencegah penyebaran lebih lanjut. “Kami berharap hari ini api benar-benar padam dan tidak meluas ke area lain," tambahnya.

Selain itu, kebakaran hutan dan lahan juga terjadi di Desa Kayu Labu, Kecamatan Pedamaran Timur, Kabupaten OKI, dengan luas mencapai 5 hektar lebih.

Kebakaran lahan gambut ini sulit dipadamkan karena meskipun api di permukaan padam, bara di bawah tanah dapat hidup kembali akibat hembusan angin.

BACA JUGA:Kapolres OKI Tinjau Kesiapan Penanganan Karhutla di Kecamatan Jejawi: Seruan Sinergi untuk Menjaga Kelestarian

BACA JUGA:Pemadaman Sisa Bara Api di Karhutla Tanjung Sari II OKI Berhasil Diselesaikan

"Lahan gambut yang terbakar memiliki vegetasi berupa tegakan gelam, belidang, dan semak belukar," ungkap Edi pada Kamis, 5 September 2024, terkait kebakaran di Desa Kayu Labu.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan