Oli Motor Rembes Meski Baru Ganti? Ini Penyebabnya dan Cara Mengatasinya
Jika Anda mengalami masalah oli motor rembes meski baru saja menggantinya, jangan panik.--
Selain itu, Anda juga dapat melakukan pengecekan dengan memakai dipstick. Bagian ini, selain memiliki fungsi untuk penutup lubang pengisian oli, juga dapat dipakai untuk melihat banyaknya oli yang ada.
Hal lain yang bisa Anda lihat melalui dipstik yakni tingkat kekentalan oli motor. Jika kondisi oli sudah memiliki warna yang hitam pekat dan terlihat sangat kental, maka tiba saatnya bagi motor Anda untuk berganti oli.
BACA JUGA:12 Daftar Motor Listrik Murah Mulai Rp 2 Jutaan: Ada yang Cocok Untuk Emak-Emak Kepasar, Cek Disini!
BACA JUGA:Honda Mobilio 2024: MPV Stylish dengan Ground Clearance Tinggi yang Bikin Tampil Kece!
Volume oli ini perlu menjadi perhatian bagi Anda, supaya tidak terjadi kebocoran yang membahayakan mesin motor.
2. Packing Mesin Motor Sudah Tua atau Bocor
Faktor kedua yang menyebabkan oli mengalami kebocoran yakni terkait pengaruh dari packing mesin motor. Kebocoran oli bisa disebabkan oleh kebocoran dari packing mesin dari motor tersebut.
Packing mesin motor yang bocor ini dapat disebabkan oleh lamanya usia pakai. Selain itu, dapat juga disebabkan oleh kondisi motor yang sudah tua. Kedua hal ini pada akhirnya dapat menjadi penyebab dari oli motor bocor.
BACA JUGA:Cari Tahu dan Solusi dari Kaki-kaki Mobil Suka Bunyi Gluduk
Melakukan pengecekan menyeluruh terhadap kondisi packing mesin dapat menjadi solusi untuk menjaga motor Anda. Dengan kondisi packing mesin yang baik, Anda pun akhirnya dapat menjaga kondisi oli agar tidak bocor.
3. Seal Sudah Habis Masa Pakai atau Rusak
Jika seal motor Anda sudah melampaui masa pakai atau sudah mengalami kerusakan, maka hal ini dapat menjadi pemicu bocornya oli motor.
Biasanya, seal menjadi pecah atau retak karena sudah melalui usia pakai yang melebihi batas. Namun, tidak menutup kemungkinan juga disebabkan oleh faktor lain.