Oknum Kades di OKI yang Dikurung Warga di Rumah Gadis Akui Menjalin Hubungan Spesial
Oknum Kades di OKI yang Dikunci Warga Setelah Ketahuan Berada di Rumah Gadis Saat Dini Hari mengakui pacaran dengan gadis berinisial E.--
OKI NEWS - Seorang Kepala Desa (Kades) berinisial S, yang berasal dari Kecamatan Pangkalan Lampam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), menjadi sorotan setelah ditemukan berada di rumah seorang gadis berinisial E di Desa Perigi, pada Jumat, 22 November 2024.
Warga yang mengetahui hal tersebut pun marah dan mengurung sang Kades.
Kepada pihak kepolisian, Kades S mengaku bahwa ia memang menjalin hubungan pacaran dengan E dan telah beberapa kali mengunjungi rumah gadis tersebut dan ada orang tuanya.
Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH, melalui Kapolsek Pangkalan Lampam, Iptu Suhendri, menjelaskan bahwa setelah melakukan penyelidikan, diketahui bahwa Kades S memang sering berkunjung ke rumah E.
BACA JUGA:Oknum Kades di OKI Dikurung Warga Usai Kedapatan Berduaan di Rumah Gadis
BACA JUGA:Mantan Kades Kijang Ulu Dilaporkan ke Kejari OKI Terkait Penggelapan Aset Desa
“Kades S mengaku memang pacaran dengan E, dan dia sering berkunjung ke sana,” kata Kapolsek, Sabtu, 23 November 2024.
Namun, kejadian tersebut memicu kemarahan warga karena Kades ditemukan berada di rumah E pada dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB, saat orang tua E juga ada di rumah.
Saat warga mengetahui keberadaan Kades di rumah E pada pagi hari, sekitar pukul 07.00 WIB, mereka merasa marah dan langsung mengurungnya di dalam rumah gadis tersebut.
"Kades ini dini hari pukul 02.00 WIB masih ada di rumah gadis itu, warga yang mengetahui marah. Sebelumnya ada teriakan, sehingga akhirnya Kades dikurung di rumah itu," jelasnya.
BACA JUGA:Oknum Pejabat Pemkab OKU Selatan Dilaporkan Istri atas Dugaan Perselingkuhan, Foto Mesra Jadi Bukti
BACA JUGA:Tragis! Suami Gadaikan SK PPPK Istri dan Lakukan KDRT demi Berselingkuh dengan WIL
Setelah berjam-jam, sang Kades akhirnya dibebaskan sekitar siang hari setelah adanya kesepakatan antara Kades dan pihak keluarga E.
“Kades akhirnya dijemput oleh mertuanya dan diizinkan pulang setelah adanya kesepakatan damai,” jelas Kapolsek.