Jalan Poros SP 1-SP 2 Pedamaran Timur Rusak Parah, Warga Kesulitan Melintas

Jalan Poros SP 1-SP 2 OKI Rusak Parah, PJs Kades Harapkan Perbaikan.--

OKI NEWS - Kondisi jalan poros yang menghubungkan Desa SP 1 hingga SP 2, Kecamatan Pedamaran Timur, mengalami kerusakan parah. Hampir seluruh jalan dipenuhi lubang yang kini tergenang air hujan, menjadikan jalan tersebut tampak seperti kubangan.

Kondisi ini menjadi viral di Instagram @KALIP, di mana terlihat jelas betapa kesulitan pengguna sepeda motor melintas di jalan yang tergenang air. Jalan yang masih berbentuk tanah merah ini juga sangat lengket, menambah kesulitan bagi pengendara.

PJs Kepala Desa SP 1, Amrullah, mengungkapkan bahwa kerusakan jalan poros ini sudah berlangsung cukup lama.

"Jalan ini sudah lama rusak dengan banyak lubang, dan hujan yang terus menerus membuat kondisinya semakin parah. Sekarang, lubangnya semakin lebar dan menganga," ujarnya pada Sabtu, 17 Februari 2025.

BACA JUGA:Rotasi dan Promosi Jabatan, Pj Bupati OKI Lantik 49 Pejabat

BACA JUGA:Petani Sumringah, Harga Karet di OKI Tembus Rp33.186 per Kilogram

Jalan tersebut memiliki panjang sekitar 5 km, namun yang mengalami kerusakan parah mencapai sekitar 2 km. Sayangnya, tidak ada alternatif lain untuk menghubungkan desa-desa di sekitar.

Meskipun kondisi jalan buruk, pengguna jalan tetap melintas dengan hati-hati agar tidak terperosok ke dalam kubangan air.

Amrullah berharap agar jalan tersebut segera diperbaiki oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) OKI, mengingat ini adalah jalan kabupaten yang tidak bisa diperbaiki menggunakan dana desa.

"Semoga perbaikan dapat dilakukan dalam waktu dekat," harapnya.

BACA JUGA:Kemenag OKI Siapkan Safari Ramadhan dan Kegiatan Keagamaan Selama Bulan Suci

BACA JUGA:Pemkab OKI Fasilitasi Pemagangan ke Jepang, Ratusan Anak Muda Ikut Seleksi

Iwan, seorang pengendara yang setiap hari melintasi jalan tersebut, juga mengungkapkan keluhannya.

"Kondisi jalan ini sudah lama penuh dengan lubang. Saat musim panas, jalan berdebu, sementara saat hujan, air menggenang di sana. Kerusakan semakin parah setiap hari. Perbaikan harus segera dilakukan, apalagi musim hujan ini akan semakin memperburuk kondisi jalan. Jangan sampai ada korban," tandasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan