Bupati OKI Minta Bantuan Gubernur Sumsel untuk Perbaikan Infrastruktur Jalan

Bupati OKI Minta Dukungan Gubernur Sumsel Anggaran Perbaikan Infrastuktur.--

OKI NEWS - Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H Muchendi Mahzareki, mengajukan permohonan bantuan kepada Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru (HD), untuk memperbaiki infrastruktur jalan di Kabupaten OKI melalui dana APBD Provinsi Sumsel.

Permohonan ini disampaikan oleh Bupati Muchendi saat kegiatan Safari Ramadan Gubernur dan Forkopimda Sumsel di Kabupaten OKI, Sabtu, 8 Maret 2025.

"Sebagai pemerintah daerah, kami memulai tugas ini dengan kondisi fiskal yang tidak seimbang, sementara banyak target pembangunan yang harus diselesaikan," ungkap Bupati Muchendi.

Oleh karena itu, dalam kesempatan yang baik ini, dirinya berharap Gubernur Sumsel dapat membantu pembangunan infrastruktur di OKI melalui dana APBD Provinsi Sumsel.

BACA JUGA:KPU OKI Surati Kejari Terkait Penetapan Komisioner sebagai Tersangka Korupsi Dana Hibah Panwaslu

BACA JUGA:Kurang dari 24 Jam, Polres OKI Berhasil Ungkap Kasus Pencurian dengan Kekerasan di Pampangan

Permohonan tersebut disampaikan dengan alasan yang cukup kuat, mengingat luas wilayah dan jumlah penduduk OKI yang merupakan yang terbesar ketiga di Sumatera Selatan.

"Kami menghadapi tantangan besar dengan luas wilayah dan jumlah penduduk terbesar ketiga di Sumsel. Selain itu, dalam Pilkada yang lalu, OKI merupakan salah satu lumbung suara HDCU," lanjut Muchendi.

Bupati Muchendi juga mengungkapkan rasa bangganya karena Kabupaten OKI menjadi tujuan pertama tim Safari Ramadan Gubernur Sumsel.

"Dari 17 kabupaten/kota di Sumsel, OKI adalah yang pertama dikunjungi. Kami sangat bangga atas perhatian yang diberikan Pak Gubernur," katanya.

BACA JUGA:AKHIRNYA! Kejaksaan OKI Resmi Tahan Camat Mesuji Makmur Terkait Dugaan Korupsi Anggaran Dispora

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Jalintim OKI, Pengendara Motor Vixion Meninggal Dunia di TKP

Menanggapi permohonan tersebut, Gubernur Herman Deru menyampaikan bahwa bantuan dari pemerintah provinsi kepada kabupaten/kota akan didasarkan pada tiga kategori prioritas, yaitu super prioritas, prioritas, dan reguler.

"Superprioritas dapat mencakup proyek infrastruktur yang merupakan janji terdekat dari Bupati terpilih, terutama untuk pembangunan yang terhenti akibat keterbatasan anggaran daerah," ujar Gubernur HD.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan