BACA JUGA:Kasus Korupsi Bangun Gedung SMA OKU Selatan Seret Nama Reza Fahlevi, Kabid SMA Disdik Sumsel Bungkam
Daun kelor dapat membantu meningkatkan energi dan stamina serta mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari kanker.
Cara mengkonsumsi daun kelor juga bisa dengan berbagai cara yakni bisa diseduh sebagai teh dengan memanfaatkan daun kelor kering.
Ditambahkan ke dalam smoothie dengan menambahkan daun kelor segar atau bubuk ke dalam smoothie dan dapat dicampur ke dalam sup, saus, atau hidangan lainnya.
Daun kelor juga biasanya juga tersedia dalam bentuk suplemen kapsul, tablet, dan bubuk.
BACA JUGA:Eksepsi Terdakwa kasus Korupsi Dana KORPRI di Tolak, Hakim Perintahkan Jaksa Hadirkan Saksi
BACA JUGA:Kepulangan Perdana Jemaah Haji Debarkasi Palembang Diprediksi Akan Tiba 22 Juni Malam
Namun penting untuk dicatat jika ingin mengkonsumsinya bagi yang punya riwayat kesehatan buruk, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi daun kelor apalagi jika sedang hamil, menyusui, atau memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Daun kelor dapat berinteraksi dengan beberapa obat jadi sebaiknya mulai dengan dosis kecil dan tingkatkan secara bertahap.
Daun kelor adalah tanaman herbal dengan banyak manfaat kesehatan. Daun ini kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Konsumsi daun kelor dengan cara yang aman dan sesuai dengan kondisi kesehatan untuk mendapatkan manfaatnya.
BACA JUGA:Sudah Tau Belum? Ini Waktu Ideal Masak Sayur Supaya Nutrisinya Tidak Hilang
BACA JUGA:Bisa Dicoba, Ini 5 Jenis Teh yang Bisa Bantu Turunkan Berat Badan dengan Cepat dan Sehat
Secara umum, daun kelor dianggap aman dikonsumsi bagi semua usia, mulai dari bayi, anak-anak, orang dewasa, hingga lansia.
Namun, perlu diingat bahwa keamanan konsumsi daun kelor dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti usia.
Daun kelor umumnya aman untuk bayi dan anak-anak, namun disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memberikannya kepada bayi dan anak-anak , terutama bayi di bawah usia 6 bulan