BACA JUGA:Mengungkap Keunggulan Suzuki Wagon R Stingray 2024, Wajar Banyak Peminat!
1. Ubah kebiasaan mandi
Jika kulit gatal disebabkan oleh kebiasaan mandi terlalu lama, maka sebisa mungkin hindarilah kebiasaan tersebut.
Setiap kali mandi, usahakan durasinya tidak lebih dari 5–10 menit saja. Selain itu, saat ingin mandi air hangat, tingkatkan suhu air yang digunakan secara bertahap guna mengurangi risiko munculnya gatal setelah mandi.
2. Ganti sabun
BACA JUGA:Amalan Pagi Hari dari Rasulullah: Rahasia Mengundang Barakah dan Rezeki Melimpah
BACA JUGA:Doa Pagi Penggugur Dosa: Ibadah Penting untuk Melebur Dosa dan Memulai Hari dengan Penuh Berkah!
Cobalah ganti sabun yang kamu gunakan. Pilih sabun yang hypoalergenic atau sabun dengan bahan yang ringan, yaitu sabun yang tidak mengandung parfum, pemutih, dan scrub. Kamu juga dianjurkan untuk menggunakan sabun yang mengandung pelembap.
3. Oleskan pelembap
Untuk menjaga kelembapan kulit, oleskan pelembap setelah mandi saat kulit masih terasa sedikit basah. Cara ini berfungsi untuk mengunci kelembapan alami kulit sekaligus bisa mengurangi rasa gatal akibat kulit kering.
Gunakan pelembap atau krim yang mengandung asam laktat (lactic acid) agar rasa gatal di kuli bisa segera mereda. Selain itu, hindari penggunaan krim atau pelembap yang mengandung parfum dan alkohol, karena ini justru bisa menyebabkan kulit jadi kering dan memicu rasa gatal.
BACA JUGA:Bocoran Spesifikasi Nokia XPlus 2024: Tawarkan Kamera Resolusi Tinggi dan Baterai Jumbo, Tertarik?
4. Cukupi kebutuhan cairan
Dehidrasi bisa menyebabkan kulit kering dan gatal. Oleh karena itu, pastikan kamu selalu mencukupi kebutuhan cairan dengan cara minum air putih sebanyak 8 gelas setiap harinya.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa mengurangi atau bahkan mengatasi masalah kulit gatal setelah mandi. Memperhatikan kebiasaan mandi, memilih produk yang tepat, serta menjaga kelembapan kulit adalah kunci untuk menghindari ketidaknyamanan ini.