OKI NEWS - Pemeriksaan kesehatan bagi dua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), yaitu HM Dja'far Shodiq - Abdiyanto (JADI) dan Muchendi Mahzareki - Supriyanto (MURI), telah selesai dilakukan pada Sabtu di Rumah Sakit Dr. Mohammad Hoesin, Palembang.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) OKI, Muhammad Irsan, mengungkapkan bahwa seluruh rangkaian proses pemeriksaan kesehatan bagi kedua pasangan calon tersebut telah berlangsung selama dua hari, yakni Jumat-Sabtu, 30-31 Agustus 2024.
Saat ini, pihak KPU hanya tinggal menunggu hasil pemeriksaan yang akan disampaikan oleh tim dokter.
"Nantinya, hasil pemeriksaan kesehatan ini akan diserahkan kepada kami," jelas Irsan.
BACA JUGA:Dua Paslon Resmi Mendaftar di Hari Terakhir, KPU OKI Siap Lanjutkan Tahap Verifikasi
Selain memantau proses pemeriksaan kesehatan, KPU OKI juga sedang melakukan verifikasi berkas kedua pasangan calon yang telah mendaftar. Proses verifikasi ini dijadwalkan berlangsung hingga 2 September mendatang.
Irsan juga mengajak masyarakat untuk turut serta mengawal proses verifikasi ini. Jika ada berkas yang dianggap janggal atau mencurigakan dari salah satu pasangan calon, masyarakat diimbau untuk melaporkannya kepada KPU.
Setelah semua proses verifikasi berkas selesai, KPU akan menggelar pengundian nomor urut pasangan calon pada 23 September. Tahapan selanjutnya adalah pelaksanaan kampanye.
Irsan berharap seluruh proses tahapan, mulai dari verifikasi hingga pemilihan suara nanti, dapat berjalan dengan lancar.
BACA JUGA:KPU Buka Pendaftaran Paslon Bupati OKI Selama 3 Hari, Ini Jadwal Lengkapnya
BACA JUGA:Pasangan MURI Gelar Deklarasi di Gedung Kesenian Kayuagung, Daftar ke KPU OKI pada 29 Agustus 2024
"Kami berharap keamanan dan ketertiban yang ada saat ini dapat terus terjaga hingga proses pemilihan dan penetapan Calon Bupati OKI terpilih nantinya," tambahnya.
Di tempat terpisah, Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten OKI, AKBP H. Gendi Marzanto, menyatakan bahwa hasil pemeriksaan narkoba bagi kedua pasangan calon yang dilakukan oleh BNN Kabupaten OKI bekerja sama dengan BNN Provinsi Sumsel menunjukkan hasil negatif.