OKI NEWS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) secara resmi menetapkan tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan berkompetisi dalam Pilkada 2024 pada tanggal 22 September 2024.
Ketiga pasangan calon tersebut adalah Herman Deru-Cik Ujang, Eddy Santana Putra-Rizky Aprilia, dan Mawardi Yahya-Anita Noeringhati.
Ketua KPU Sumsel, Andika PJ, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan verifikasi secara menyeluruh terhadap semua persyaratan pencalonan para kandidat dengan teliti.
"Kami telah memeriksa seluruh dokumen pencalonan, termasuk berkas perbaikan dan syarat pencalonan melalui sistem informasi khusus untuk pemilihan gubernur-wakil gubernur. Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, kami menetapkan tiga pasangan calon yang secara resmi memenuhi syarat untuk maju dalam Pilkada ini," ujar Andika.
BACA JUGA:Pilkada OKI 2024: Dua Pasangan Calon Resmi Ditetapkan, Pengundian Nomor Urut Digelar Besok
BACA JUGA:Polres OKI Serahkan Personel dan Kendaraan Operasional untuk Pengamanan Pilkada 2024
Selanjutnya, ketiga pasangan calon ini akan memasuki tahap berikutnya dalam proses Pilkada, yaitu pengundian nomor urut yang dijadwalkan pada 23 September 2024 pukul 19.30 WIB.
Acara ini hanya akan dihadiri oleh maksimal 50 orang pendukung dari masing-masing pasangan calon, termasuk partai politik pengusung dan anggota keluarga.
"Kami membatasi jumlah pendukung yang hadir untuk menjaga ketertiban dan kelancaran acara. Total peserta yang hadir, termasuk pasangan calon, adalah 52 orang per pasangan," tambah Andika.
KPU Sumsel juga mengimbau seluruh tim pemenangan untuk berkoordinasi dengan Polrestabes Palembang jika berencana mengadakan pawai atau kegiatan lain yang melibatkan massa dalam jumlah besar setelah pengundian nomor urut.
BACA JUGA:Jelang Pilkada Serentak 2024, KPU Tetapkan DPT di Kabupaten Ogan Ilir Sebanyak 314.226
BACA JUGA:Puluhan Massa Geruduk Kejari OKI, Desak Usut Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Launching Pilkada OKI
"Kami berharap semua pihak mematuhi aturan yang berlaku dan berkoordinasi dengan pihak keamanan terkait rencana pawai atau acara besar lainnya, untuk memastikan keamanan dan ketertiban bersama," jelas Andika lebih lanjut.
Pertarungan dalam Pilkada Sumsel 2024 diprediksi akan berlangsung sengit, mengingat ketiga pasangan calon memiliki latar belakang politik yang beragam dan dukungan basis massa yang kuat.
Setiap pasangan calon membawa visi dan misi yang berbeda, yang diharapkan mampu menarik simpati pemilih di seluruh wilayah Sumatera Selatan.