Tidak hanya itu bahkan, kulit juga bisa terasa lunak dan mudah terkelupas.
BACA JUGA:Mengonsumsi Makanan Pedas Ternyata Tidak Seburuk Itu, Ini Efek Positifnya
BACA JUGA:Waspada Silent Killer, Kenali Penyebab Anak Muda Banyak Alami Hipertensi
Cara mengatasinya bisa dengan menjaga kebersihan dengan mencuci kaki secara teratur dengan sabun antijamur dan keringkan dengan benar, terutama di sela-sela jari.
Gunakan obat antijamur dan mengoleskan salep atau krim antijamur yang dijual bebas atau resep dokter.
Ganti kaus kaki secara teratur dan hindari berbagi alas kaki karena jamur penyebab kutu air bisa menular melalui penggunaan alas kaki bersama orang lain.
2. Kadas atau Kurap
BACA JUGA:Jangan Berlebihan Konsumsi Cokelat Jika Tidak Mau Kena Efek Samping Ini
Infeksi jamur pada lapisan atas kulit yang terjadi pada kadas atau kurap ini kurang lebih sama seperti kutu air, kondisi lembap saat musim hujan mendukung pertumbuhan jamur penyebab kadas.
Gejalanya adalah ruam merah berbentuk cincin, gatal, dan bersisik.
Batas luar ruam biasanya lebih merah dan sedikit meninggi dibandingkan bagian tengahnya.
Cara mengatasinya bisa dengan menggunakan obat antijamur dengan menggunakan salep atau krim antijamur yang mengandung miconazole, clotrimazole, atau terbinafine.
BACA JUGA:Berkumur dengan Air Garam Bisa Meredakan Sariawan, Benarkah? Ini Penjelasannya
BACA JUGA:Awas Jangan Salah Ngomong, 3 Weton Ini Dikenal Pemarah dan Emosian Menurut Primbon Jawa
Jaga kebersihan dengan mandi secara teratur dan ganti pakaian dalam setiap hari.