OKI NEWS - Musim pancaroba adalah masa peralihan antara musim kemarau dan musim hujan.
Perubahan cuaca yang drastis selama masa ini, seperti suhu yang naik turun, kelembapan udara yang berubah, dan seringnya hujan, dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Hal ini membuat tubuh lebih mudah terserang berbagai penyakit, termasuk ISPA.
Beberapa faktor yang menyebabkan ISPA sering terjadi di musim pancaroba salah satunya karena udara kering dapat mengiritasi saluran pernapasan dan membuatnya lebih rentan terhadap infeksi.
BACA JUGA:Mengenal Apa Itu Delirium Pascakoma yang Diangkat dalam Drakor Light Shop
BACA JUGA:Biar Gak Tumbang di Akhir Tahun, Hadapi Flu Musiman Secara Alami Dengan Cara Ini
Perubahan suhu yang drastis dapat membuat tubuh sulit beradaptasi, sehingga daya tahan tubuh menurun.
Peningkatan polusi udara selama musim pancaroba dapat memperparah gejala ISPA.
Virus dan bakteri penyebab ISPA lebih mudah menyebar dalam kondisi cuaca yang tidak stabil.
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) adalah sekelompok penyakit yang menyerang saluran pernapasan, mulai dari hidung, tenggorokan, hingga paru-paru.
BACA JUGA:3 Jenis Sayuran Ini Direkomendasikan untuk Penderita Diabetes, Nomor 1 Paling Mudah Dicari
BACA JUGA:Tips Jaga Kesehatan Selama Libur Nataru Ditengah Cuaca Tak Menentu
Penyakit ini biasanya disebabkan oleh virus atau bakteri.
Penyebab ISPA
Mayoritas kasus ISPA disebabkan oleh virus, seperti rhinovirus (penyebab flu biasa), influenza, dan virus syncytial pernapasan (RSV).