Jelang Pilkada 2024, Kapolres Ogan Ilir Tekankan Pentingnya Jaga Stabilitas Kamtibmas di Pesantren

Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, memberikan arahan kepada para santri Ponpes Syafa'atut Thulab di Desa Bakung Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir. --

Dalam sambutannya, Ustaz Qusairi menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kedatangan Kapolres Ogan Ilir beserta jajaran. 

Ustaz Qusairi juga berharap, pertemuan ini dapat semakin mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan komunikasi serta kerja sama antara Polres Ogan Ilir dan pihak pesantren. 

"Kami merasa bersyukur dan berterima kasih atas kehadiran Bapak Kapolres dan jajarannya," ucapnya. 

Ustaz Qusairi juga menambahkan, semoga dengan pertemuan ini, tali silaturahmi semakin erat dan siap berperan serta bersama Polri.

BACA JUGA:Pengajian Bende Seguguk, Pemkab OKI Ajak Masyarakat Jaga Persatuan Jelang Pilkada

BACA JUGA:KPU Tetapkan 46 Pasangan Calon untuk Pilkada Serentak Sumsel 2024, Nomor Urut Diundi Hari Ini

"Tentunya dalam menjaga keamanan dan ketertiban, khususnya dalam menghadapi Pilkada 2024," ujar Ustaz Qusairi.

Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, dalam sambutannya juga menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh pihak Ponpes. 

Kapolres Ogan Ilir menggarisbawahi pentingnya peran Ponpes dan tokoh agama dalam menjaga suasana damai dan kondusif, terutama menjelang pesta demokrasi yang akan digelar secara serentak pada tahun 2024. 

"Kami berharap dukungan penuh dari Ponpes Syafa'atut Thulab dalam membantu Polri, khususnya Polres Ogan Ilir, menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif," harapnya. 

BACA JUGA:Tiga Pasangan Calon Gubernur Sumsel Resmi Ditetapkan untuk Pilkada 2024

BACA JUGA:Pilkada OKI 2024: Dua Pasangan Calon Resmi Ditetapkan, Pengundian Nomor Urut Digelar Besok

"Stabilitas keamanan ini penting demi terciptanya Pilkada yang sejuk, aman, dan damai," kata Kapolres.

Kapolres juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para santri dan pengurus pondok pesantren, untuk aktif menjaga persatuan dan kesatuan di tengah perbedaan pilihan politik yang mungkin timbul selama masa Pilkada. 

"Pilkada bukan ajang untuk memecah belah, melainkan momen untuk memperkuat kebersamaan. Kami harap pesantren bisa menjadi pilar perdamaian dan ketenangan di tengah masyarakat," tambahnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan