Pemkab OKI dan Kominfo Gelar Festival Literasi, Lawan Judi Online dengan Edukasi Digital
Pemkab OKI Kampanyekan Literasi Digital dan Pencegahan Judi Online di Festival Literasi.--
Asmar juga menjelaskan bahwa Pemkab OKI, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika, telah melakukan berbagai langkah pencegahan, seperti mengamankan situs-situs pemerintah dari konten judi online melalui tim CSIRT daerah, serta melakukan sosialisasi dan edukasi di sekolah-sekolah dan masyarakat dengan melibatkan tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Ia berharap gerakan literasi digital ini dapat terus berkembang dan semakin kuat dalam memberantas judi online.
BACA JUGA:Asmar Wijaya Paparkan Capaian dan Tantangan Selama 8 Bulan Menjabat Pj Bupati OKI
BACA JUGA:Pemkab OKI dan PT OKI Pulp Sepakati Pembangunan SPAM Air Sugihan untuk Akses Air Bersih
Diskusi dalam Festival Literasi ini menghadirkan enam narasumber yang dibagi dalam dua sesi. Pada sesi pertama, Faturahman Kurniawan, Fatihani Nurqolbiah, dan Rindi Eka Putri menyampaikan materi terkait literasi digital dan bahaya judi online.
Sesi kedua menghadirkan Puteri Indonesia Sumsel, Jelita Gabriela, influencer Indah Rizky Mujyaer, dan dosen Universitas Sriwijaya, Dr. Kemas Thamrin. Diskusi ini dipandu oleh Pembantu Rektor Universitas Bina Darma Palembang, Prof. Edy Suryanegara.
Seluruh narasumber mengajak para peserta, yang didominasi oleh kaum milenial dan Gen Z, untuk berinternet dengan bijak dan menjauhi judi online.
Acara Festival Literasi ini diakhiri dengan penampilan menghibur dari Band Drive dan RAN, dan para peserta membubarkan diri dengan tertib sekitar pukul 23.15.