Musim Pancaroba Waspada ISPA, Kenali Ciri, Gejala dan Cara Mengatasinya Disini

Reporter: SR Harahap |

Editor: SR Harahap |

Sabtu , 28 Dec 2024 - 18:50

Mengenal apa itu penyakit ISPA yang kemungkinan bisa terjadi karena virus dan bakteri di musim pancaroba --

Tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga daya tahan tubuh serta asupan nutrisi yang seimbang akan membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Olahraga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan memperkuat sistem kekebalan tubuh dan Vaksin influenza dapat membantu mencegah infeksi virus influenza.

Pengobatan ISPA tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan gejala.

Untuk ISPA ringan, biasanya cukup dengan istirahat yang cukup, konsumsi banyak cairan, dan obat-obatan pereda gejala seperti paracetamol.

Namun, jika gejala semakin parah atau disertai komplikasi, diperlukan penanganan medis lebih lanjut, seperti pemberian antibiotik jika penyebabnya adalah bakteri.

Tapi jika mengalami gejala ISPA yang memburuk atau tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter.

musim pancaroba waspada ispa, kenali ciri, gejala dan cara mengatasinya disini                            oki news - musim pancaroba adalah masa peralihan antara musim kemarau dan musim hujan. 
perubahan cuaca yang drastis selama masa ini, seperti suhu yang naik turun, kelembapan udara yang berubah, dan seringnya hujan, dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. 
hal ini membuat tubuh lebih mudah terserang berbagai penyakit, termasuk ispa.
beberapa faktor yang menyebabkan ispa sering terjadi di musim pancaroba salah satunya karena udara kering dapat mengiritasi saluran pernapasan dan membuatnya lebih rentan terhadap infeksi.
baca juga:mengenal apa itu delirium pascakoma yang diangkat dalam drakor light shop
baca juga:biar gak tumbang di akhir tahun, hadapi flu musiman secara alami dengan cara ini
perubahan suhu yang drastis dapat membuat tubuh sulit beradaptasi, sehingga daya tahan tubuh menurun.
peningkatan polusi udara selama musim pancaroba dapat memperparah gejala ispa.
virus dan bakteri penyebab ispa lebih mudah menyebar dalam kondisi cuaca yang tidak stabil.
ispa (infeksi saluran pernapasan akut) adalah sekelompok penyakit yang menyerang saluran pernapasan, mulai dari hidung, tenggorokan, hingga paru-paru. 
baca juga:3 jenis sayuran ini direkomendasikan untuk penderita diabetes, nomor 1 paling mudah dicari
baca juga:tips jaga kesehatan selama libur nataru ditengah cuaca tak menentu
penyakit ini biasanya disebabkan oleh virus atau bakteri. 
penyebab ispa
mayoritas kasus ispa disebabkan oleh virus, seperti rhinovirus (penyebab flu biasa), influenza, dan virus syncytial pernapasan (rsv).
bakteri seperti streptococcus pneumoniae dan haemophilus influenzae juga dapat menyebabkan ispa, terutama pada kasus yang lebih serius.
baca juga:mengenal apa itu kehamilan ektopik yang dialami pedangdut siti badriah, resikonya sampai kematian?
baca juga:tak selalu menyehatkan, ini dampak jika konsumsi air putih terlalu banyak ke tubuh
gejala ispa
gejala ispa bisa bervariasi tergantung pada jenis virus atau bakteri penyebab dan bagian saluran pernapasan yang terinfeksi. 
beberapa gejala umum meliputi batuk, pilek, demam, sakit tenggorokan, sakit kepala, kelelahan dan sesak napas.
tidak hanya itu ada juga beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang terkena ispa.
1. usia
baca juga:bangun pagi dan siap hadapi hari: 4 hal yang harus dilakukan agar hari anda lebih produktif
baca juga:3 jenis makanan ini bisa bikin bab lancar loh, apa saja?
bayi, anak-anak, dan lansia lebih rentan.
2. sistem kekebalan tubuh lemah
orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah, seperti penderita hiv/aids atau mereka yang sedang menjalani kemoterapi, lebih mudah terkena infeksi.
3. paparan asap rokok
asap rokok dapat merusak saluran pernapasan dan meningkatkan risiko infeksi.
baca juga:benarkah 'ngorok' tanda adanya gangguan tidur? cek faktanya disini
baca juga:musim pancaroba tiba, ini 5 obat alami yang dapat mengurangi sakit tenggorokan dengan cepat
4. kontak dengan orang yang sakit
virus dan bakteri penyebab ispa mudah menular melalui droplet (percikan air liur) saat batuk atau bersin.
5. musim pancaroba
perubahan cuaca yang drastis pada musim pancaroba dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
6. komplikasi
baca juga:3 weton ini sangat arogan, tipe pemimpin yang banyak dikritik bawahan
baca juga:semua tahanan kabur tertangkap, lapas kayuagung tingkatkan sistem keamanan
jika tidak ditangani dengan baik, ispa dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius, seperti pneumonia, sinusitis, otitis media dan bronkitis.
pencegahannya adalah dengan menjaga kebersihan dengan menggunakan sabun dan air mengalir, terutama sebelum makan dan setelah beraktivitas di luar rumah.
jika ada anggota keluarga atau teman yang sakit, sebaiknya hindari kontak langsung untuk mencegah penularan.
memakai masker dapat membantu melindungi diri dari droplet yang mengandung virus atau bakteri.
baca juga:sering makan telur tapi takut kolesterol naik? coba 3 cara aman ini
baca juga:kecil-kecil cabe rawit, ternyata leunca punya manfaat yang bagus untuk kesehatan loh, apa saja?
tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga daya tahan tubuh serta asupan nutrisi yang seimbang akan membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
olahraga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan memperkuat sistem kekebalan tubuh dan vaksin influenza dapat membantu mencegah infeksi virus influenza.
pengobatan ispa tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan gejala. 
untuk ispa ringan, biasanya cukup dengan istirahat yang cukup, konsumsi banyak cairan, dan obat-obatan pereda gejala seperti paracetamol. 
baca juga:sering makan telur tapi takut kolesterol naik? coba 3 cara aman ini
baca juga:30 menit lari pagi bisa ubah masa depan, benarkah? ini penjelasannya
namun, jika gejala semakin parah atau disertai komplikasi, diperlukan penanganan medis lebih lanjut, seperti pemberian antibiotik jika penyebabnya adalah bakteri.
tapi jika mengalami gejala ispa yang memburuk atau tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran OKI NEWS Edisi SELASA 31 Desember 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan