Si Jago Merah Mengamuk di SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung

SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung kebakaran. --

OKI NEWS - Pada Sabtu pagi, 4 Mei 2024, sekira pukul 08.30 WIB, Gedung SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung tiba-tiba dilalap si jago merah.

Kebakaran yang melanda gedung sekolah ini tidak hanya menghanguskan ruang kelas, tapi juga merambat ke asrama putra yang berada di lantai dua. Asrama yang menjadi rumah kedua bagi para siswa ini, dalam sekejap berubah menjadi lautan api.

Saat kejadian, beberapa siswa masih berada di dalam asrama. Mereka adalah siswa-siswi yang memilih untuk tinggal di asrama selama masa belajar. Namun, pagi ini, mereka terbangun bukan oleh alarm, melainkan oleh kobaran api yang membesar.

Diduga, kebakaran ini bermula dari korsleting listrik. Api tiba-tiba muncul dan dengan cepat menyambar bagian ruangan. Dalam sekejap, api menjalar ke ruangan lain dan terus membesar.

BACA JUGA:Nilai Ekspor Maret 2024 Tembus US$503,09 Juta, Kepala BPS Sumsel: Naik 12,94 Persen

Melihat api yang semakin membesar, para siswa yang tinggal di asrama langsung berhamburan keluar gedung untuk menyelamatkan diri. Mereka berlari meninggalkan gedung yang kini hampir seluruhnya telah hangus terbakar.

Dari kejauhan, tampak asap putih membubung tinggi dan api yang berkobar di gedung sekolah dua lantai ini. 

Kapolsek Kayuagung, AKP Sudiarto SH, membenarkan bahwa gedung sekolah milik SMA Negeri 3 Kayuagung memang terbakar pagi itu. Tragedi ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang betapa pentingnya keselamatan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.

"Api sekarang sudah berhasil dipadamkan oleh anggota Damkar, anggota Polsek juga TNI Kodim 0402/OKI. Termasuk warga dan siswa asrama," kata Kapolsek. 

BACA JUGA:Sudah Berdamai, Polda Sumsel Tegaskan Kasus Asusila Oknum Dokter Terhadap Istri Pasien Terus Berlanjut

Dikatakan Kapolsek, petugas pemadam kebakaran Kabupaten OKI bersama warga, anggota Polsek Kayuagung, TNI serta siswa asrama berjibaku memadamkan api. Hingga berhasil padam. 

"Mobil damkar dalam pemadaman ini ada 2 unit dan beberapa anggotanya. Saat ini masih dilakukan pendinginan agar api tidak muncul kembali," jelasnya. 

Sementara itu, Anis Joko Santoso SPd MM melalui wakil manajemen mutu, Budiono SPd MSi, saat dikonfirmasi mengatakan, kebakaran  yang terjadi itu semuanya adalah bangunan asrama putra. 

"Yang terbakar itu adalah asrama putra kalau jumlah nya sebanyak 40 ruangan. Untuk kebakaran itu seperti nya habis semua," ungkapnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan