Rebutan Lahan Parkir, Juru Parkir di Palembang Dianiaya Rekan Sendiri

Dipukul Pakai Besi Gegara Lahan Parkir, Jukir di Palembang Lapor Polisi.--
OKI NEWS - Seorang juru parkir (jukir) di Palembang mengalami penganiayaan oleh rekannya sendiri, diduga akibat perebutan lahan parkir.
Tidak terima dengan kejadian tersebut, korban pun melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang pada Senin 18 Maret 2025.
Korban, Muhammad Marwan (44), mengungkapkan bahwa pelaku berinisial AA (45) tiba-tiba menyerangnya dengan sebatang pipa besi.
"Saya tidak tahu kalau dia datang membawa besi. Tiba-tiba saja saya dipukul," ujar Marwan.
BACA JUGA:Team Macan Putih Berhasil Amankan Dua Pelaku Pencurian Getah Karet
BACA JUGA:Cegah Rabies, Disbunnak OKI Gelar Vaksinasi Gratis hingga 21 Maret 2025
Menurutnya, AA langsung mengayunkan pipa besi ke arahnya yang saat itu sedang duduk di parkiran. Akibatnya, beberapa bagian tubuhnya terluka.
"Kejadiannya di depan ATM di Jl DI Panjaitan, Kelurahan Tangga Takat, Kecamatan Seberang Ulu II, Palembang, pada Senin, 17 Maret. Dia langsung menghantam saya dengan pipa besi," ungkapnya.
Marwan mengalami luka lecet dan nyeri di bagian dada, serta luka dan bengkak di kaki kiri. "Dia berusaha memukul saya berkali-kali, tapi saya sempat berlari menghindar," ujarnya.
Tak berhenti di situ, AA bahkan sempat mengejar korban dengan pipa besi. Beruntung, kejadian ini cepat dilerai oleh petugas yang kebetulan melintas. "Saya dikejar-kejar, dia mau pukul lagi, untungnya ada petugas yang melerai," tambahnya.
BACA JUGA:Tak Terima Kekalahan, Aksi Balap Liar di Palembang Berujung Tawuran
BACA JUGA:Kasus Suap Fee Proyek di OKU, KPK Tetapkan Kadis PUPR Hingga 3 Anggota DPRD Jadi Tersangka
Marwan dan AA diketahui sama-sama warga Kelurahan Tangga Takat, Kecamatan Seberang Ulu II, dan rumah mereka tidak berjauhan.
Marwan menduga pemukulan ini dipicu kesalahpahaman karena dirinya ditunjuk oleh ketua RT untuk mengurus lahan parkir di depan ATM tersebut.