Hari Pertama Kerja Usai Idulfitri, Kehadiran ASN OKI Capai 94,92 Persen

Tingkat Kehadiran ASN OKI Capai 94,92 Persen di Hari Pertama Usai Libur Idulfitri 1446 H.--
OKI NEWS - Di hari pertama kerja usai libur Hari Raya Idulfitri 1446 H, Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) H. Muchendi Mahzareki bersama tim Inspektorat OKI turun langsung ke lapangan untuk mengecek kedisiplinan dan kinerja para ASN di lingkungan Pemkab OKI.
Pengawasan ini dilakukan pada Selasa, 8 April 2025, dan mencakup 35 OPD serta satu Puskesmas di Kecamatan Kayuagung.
Hasilnya, tingkat kehadiran ASN tercatat cukup tinggi, yakni 94,92 persen. Dari total 1.357 pegawai yang dicek, 1.288 orang hadir. Sisanya, 67 orang tidak masuk kerja. Rinciannya: 6 orang sakit, 2 izin, 32 cuti, dan 29 orang tanpa keterangan.
“Walaupun tingkat kehadiran cukup baik, kami tetap mencatat ada 29 ASN yang tidak masuk tanpa alasan jelas. Ini akan kami tindak lanjuti sesuai aturan disiplin PNS,” ujar Inspektur OKI, H. Syaparudin, SP, MSi, CGCAE, usai melakukan sidak.
BACA JUGA:Sinergi Pusat dan Daerah, DPR RI Bahas Solusi Infrastruktur OKI di Tengah Efisiensi Anggaran
BACA JUGA:Mobil Dokter Hantam Truk Tronton di Tol Terpeka Usai Lebaran di Madura, Dua Tewas
Kegiatan ini menggunakan sistem absensi fingerprint untuk memastikan kedisiplinan ASN sekaligus sebagai bagian dari evaluasi kinerja. Kehadiran di hari pertama kerja dianggap penting untuk mengukur kesiapan ASN kembali bertugas setelah libur panjang.
“Sebagai pelayan masyarakat, saat masyarakat mulai kembali beraktivitas, ASN juga harus menunjukkan komitmen terhadap disiplin dan profesionalisme,” tegas Syaparudin.
Pengawasan ini mengacu pada UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, PP Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin PNS, serta Surat Edaran Bupati OKI terkait libur nasional dan cuti bersama.
Inspektorat menekankan bahwa kehadiran di hari pertama bukan cuma soal absen, tapi juga bagian dari upaya menjaga kualitas pelayanan publik. Biasanya, setelah libur panjang, permintaan layanan masyarakat meningkat.
BACA JUGA:Gugatan Ditolak PN Kayuagung, Hutan Kota Tetap Milik Pemda OKI
BACA JUGA:Halal Bihalal Warnai Hari Pertama Kerja ASN dan PPPK di OKI
“Ini bukan sekadar hadir, tapi bagian dari tanggung jawab untuk memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan ramah,” tambahnya.
Ke depan, evaluasi soal kedisiplinan ASN akan terus dilakukan secara rutin demi memastikan semangat reformasi birokrasi tetap terjaga—khususnya yang menyangkut integritas, akuntabilitas, dan profesionalisme.
Dengan tingkat kehadiran yang cukup tinggi ini, Pemkab OKI mengapresiasi semangat para ASN yang hadir di hari pertama kerja. Namun, Inspektorat tetap mengingatkan agar kedisiplinan ini dijaga dan ditingkatkan terus ke depannya.
“Ini bukan soal hari ini saja, tapi tentang membangun budaya kerja yang disiplin dan bertanggung jawab untuk jangka panjang,” tutup Syaparudin.
BACA JUGA:Gudang Bulog Penuh, Bupati OKI Eks RMU Tebing Suluh Diusulkan Jadi Gudang Panen
BACA JUGA:OKI Wakili Sumsel di Panen Raya Nasional, Presiden Prabowo Hadir Virtual
Pemkab OKI berkomitmen untuk terus mendorong pengawasan seperti ini sebagai bagian dari upaya membentuk ASN yang responsif, adaptif, dan siap melayani masyarakat kapan pun dibutuhkan.
Dengan semangat baru usai Idulfitri, harapannya ASN OKI bisa jadi contoh dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat.