Fantastis, 51 Suku Emas Hingga Mobil Fortuner Jadi Sangu Pernikahan Mewah Warga Sungai Sodong OKI

OKI NEWS - Sebuah pernikahan mewah di Desa Sungai Sodong, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), menjadi sorotan publik usai viral di media sosial.

Bukan karena kemegahan pesta, melainkan karena nilai sangu atau bawaan mempelai perempuan yang ditaksir mencapai Rp10 miliar.

Pernikahan pasangan Icha dan Ryan yang berlangsung pada 24 April 2025 tersebut mencuri perhatian warga, terutama saat prosesi penyerahan sangu yang digelar lima hari kemudian, tepatnya pada 29 April.

Zainudin Marga, tokoh adat sekaligus kakek mempelai perempuan, mengungkapkan bahwa penyerahan sangu menjadi bagian penting dalam tradisi adat setempat.

BACA JUGA:Polres OKI Gencarkan KRYD, Sasar Sejumlah Titik Rawan Hingga Pemukiman

BACA JUGA:168 CJH OKI Kloter 14 Masuk Asrama Haji Palembang Besok

“Sangu ini simbol kasih sayang seorang ayah kepada anak perempuannya. Apa yang diberikan luar biasa, belum pernah terjadi sebelumnya di desa kami,” ujarnya saat ditemui, Minggu (18/5).

Dalam prosesi tersebut, pihak keluarga mempelai perempuan menyerahkan beragam harta, mulai dari 51 suku emas, satu unit mobil Toyota Fortuner, satu sepeda motor Honda Scoopy, 10 hektar kebun sawit siap panen, 20 hektar tanah kosong, hingga satu unit rumah lengkap dengan perabotan mewah.

“Untuk mengangkut semua perabotan, bahkan diperlukan sekitar 30 truk, sebagian besar berisi lemari jati. Nilai totalnya diperkirakan Rp10 miliar, di mana sekitar Rp4,5 miliar hanya untuk isi rumah,” jelas Zainudin.

Sangu mewah tersebut berasal dari Agung Sani, ayah dari Icha, yang dikenal sebagai pengusaha kelapa sawit terkemuka di wilayah Mesuji. Dengan kepemilikan lahan ribuan hektar, hasil panennya disebut-sebut bisa mencapai miliaran rupiah.

BACA JUGA:Pelantikan PPPK OKI 2024 Digelar Pekan Depan, Ini Jadwal dan Lokasinya

BACA JUGA:Hewan Kurban Mulai Dijual, Disbunnak OKI Intensifkan Pemeriksaan

“Sekali panen bisa tembus Rp1 miliar. Jadi tidak mengherankan kalau sangunya semegah ini,” tambah Zainudin.

Icha sendiri merupakan anak perempuan satu-satunya dari empat bersaudara, yang seluruhnya laki-laki. Meski pesta pernikahan digelar dengan nuansa sederhana, namun nilai sangu yang dibawa membuat pernikahan ini menjadi perbincangan hangat di masyarakat.

Warga mengunggah berbagai dokumentasi acara di media sosial, memperlihatkan iring-iringan kendaraan dan truk yang membawa perabotan ke rumah mempelai pria.

Zainudin berharap, dengan bekal dan doa yang menyertai, rumah tangga cucunya akan langgeng dan diberkahi keturunan yang soleh dan solehah.