Warga dan Aparat Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak di Pedamaran OKI

--
OKI NEWS - Akses jalan utama yang menghubungkan Desa Pedamaran I, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menuju Kayuagung akhirnya diperbaiki setelah mengalami kerusakan cukup lama.
Perbaikan dilakukan secara gotong royong pada Jumat 23 Mei 2025, melibatkan personel TNI dari Koramil 402-02/Pedamaran, Polsek Pedamaran, aparat kecamatan, perangkat desa, dan masyarakat setempat.
"Jalan ini merupakan jalur utama masyarakat keluar masuk desa dan kondisinya sudah rusak selama hampir setengah tahun," ujar Danramil 402-02/Pedamaran, Kapten Inf Safarudin, didampingi Babinsa Serka Hendra Triono.
Menurut Danramil, kerusakan jalan semakin parah saat musim hujan karena kerap tergenang air. Kondisi ini menyebabkan banyak pengendara terjatuh, terutama saat melintas di malam hari.
BACA JUGA:Lahan Gambut Rawan Terbakar, BPBD OKI Minta Dukungan Pemerintah Pusat
BACA JUGA:Pemkab OKI Distribusikan Paket Sembako Murah, Warga Serbu Pasar Kayuagung
“Perbaikan ini mendesak untuk mencegah risiko kecelakaan dan memastikan masyarakat dapat melintas dengan aman dan nyaman,” jelasnya.
Selain memperbaiki jalan, kegiatan gotong royong juga mencakup aksi fogging untuk mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang dinilai mulai mengancam warga desa.
"Fogging ini bagian dari upaya pencegahan DBD yang bisa berakibat fatal jika tidak ditangani. Kami ingin lingkungan bersih dan masyarakat sehat," tambah Safarudin.
Ia berharap kegiatan gotong royong seperti ini dapat membangkitkan kesadaran kolektif warga terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
BACA JUGA:Warga Demo Kantor Bupati OKI, Desak Copot Kades Tanjung Batu
BACA JUGA:Kodim 0402/OKI Peringati Harkitnas, Kasdim Ajak Prajurit Wujudkan Indonesia Kuat
Permintaan Bantuan Infrastruktur ke Provinsi
Sebelumnya, Bupati OKI, H. Muchendi Mahzareki, telah mengajukan permohonan bantuan dana infrastruktur kepada Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru. Permintaan tersebut disampaikan saat safari Ramadan Forkopimda di OKI pada 8 Maret 2025.
Muchendi menegaskan bahwa luas wilayah dan jumlah penduduk OKI yang merupakan terbesar ketiga di Sumsel menjadi tantangan tersendiri dalam memenuhi target pembangunan.
“Kami mengawali kepemimpinan ini di tengah keterbatasan fiskal daerah, sementara kebutuhan pembangunan sangat besar. Untuk itu kami memohon bantuan dana dari APBD Provinsi untuk pembangunan infrastruktur, terutama jalan,” ungkapnya.
BACA JUGA:490 Pegawai P3K OKI Resmi Dilantik, Bupati Muchendi: Ini Buah Perjuangan Panjang
BACA JUGA:Kades Sukaraja Mengundurkan Diri Gegara Ini, Pemkab OKI Segera Tunjuk Pjs
Bupati OKI juga menyebut OKI sebagai salah satu lumbung suara pada Pilkada lalu, sehingga berharap perhatian lebih dari pemerintah provinsi untuk membantu percepatan pembangunan.