Hati-hati! Tak Semanis Rasanya, Ini Bahaya Konsumsi Gula Lebih Dari Batas Wajar

Reporter: SR Harahap |

Editor: Ardi |

Rabu , 22 May 2024 - 15:15

Dampak buruk konsumsi gula berlebih--

OKI NEWS – Tak semanis rasanya ternyata gula berlebih di tubuh bisa membahayakan dan mengancam kesehatan jika dikonsumsi rutin lebih dari batas wajar per harinya.

Gula adalah karbohidrat yang memberikan rasa manis yang umum terdapat di banyak makanan.

Ada beberapa jenis gula yang masuk dalam golongan sukrosa (gula meja), glukosa, dan fruktosa.

Sukrosa ditemukan dalam tebu dan bit, sementara fruktosa banyak terdapat di buah dan madu.

Meskipun gula memberikan energi, konsumsi berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan, seperti meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Jadi, penting untuk mengonsumsi gula dengan bijak.

Bahaya mengkonsumsi gula lebih dari batas wajar-ilustrasi-

Kebanyakan mengonsumsi gula memang berdampak buruk bagi kesehatan.

Perhatikan juga, ada beberapa tanda dan efek negatif dari kelebihan mengkonsumsi gula.

Kelebihan fruktosa (sejenis gula buatan) dapat mengacaukan metabolisme dengan mematikan sistem pengendali nafsu makan.

Kondisi ini memicu kegagalan tubuh dalam merangsang produksi hormon insulin atau hormon pengatur kadar gula dalam darah.

hati-hati! tak semanis rasanya, ini bahaya konsumsi gula lebih dari batas wajar                            oki news – tak semanis rasanya ternyata gula berlebih di tubuh bisa membahayakan dan mengancam kesehatan jika dikonsumsi rutin lebih dari batas wajar per harinya.
gula adalah karbohidrat yang memberikan rasa manis yang umum terdapat di banyak makanan. 
ada beberapa jenis gula yang masuk dalam golongan sukrosa (gula meja), glukosa, dan fruktosa. 
sukrosa ditemukan dalam tebu dan bit, sementara fruktosa banyak terdapat di buah dan madu. 
baca juga:mandi malam bisa sebabkan rematik dan berbahaya untuk tubuh, benarkah? cek faktanya
baca juga:mitos atau fakta: minum kopi bikin mata melek dan rasa ngantuk kabur? 
meskipun gula memberikan energi, konsumsi berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan, seperti meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. jadi, penting untuk mengonsumsi gula dengan bijak.
bahaya mengkonsumsi gula lebih dari batas wajar-ilustrasi-
kebanyakan mengonsumsi gula memang berdampak buruk bagi kesehatan.
perhatikan juga, ada beberapa tanda dan efek negatif dari kelebihan mengkonsumsi gula.
kelebihan fruktosa (sejenis gula buatan) dapat mengacaukan metabolisme dengan mematikan sistem pengendali nafsu makan.
baca juga:catat! 8 bahan alami ini bisa jadi pengencer darah alami loh, cegah pembekuan darah pemicu penyakit
baca juga:awas! 7 jenis makanan ini tidak boleh dipanaskan ulang, bawa dampak buruk untuk kesehatan
kondisi ini memicu kegagalan tubuh dalam merangsang produksi hormon insulin atau hormon pengatur kadar gula dalam darah. 
akibatnya, produksi hormon grelin meningkat, yang berperan dalam menimbulkan rasa lapar. 
kondisi ini juga menurunkan produksi hormon leptin yang berperan untuk menimbulkan rasa kenyang.
gula diketahui mudah diserap dan dicerna oleh tubuh. jika merasa cepat lelah, mungkin karena asupan gula berlebih dari makanan dan minuman. 
baca juga:simak! ini imbauan kemenag untuk jemaah haji 2024 jelang keberangkatan dari madinah ke makkah 
baca juga:lenovo ideapad flex 5: memperkenalkan konsep laptop yang bisa berubah menjadi tablet dengan spek tangguh!
penelitian menunjukkan bahwa satu jam setelah konsumsi gula terbukti bisa membuat tubuh merasa lelah dan kurang waspada.
mengonsumsi gula tambahan dapat memperburuk suasana hati dan menyebabkan gejala depresi. 
makanan atau camilan tinggi gula tanpa protein dan lemak dengan cepat meningkatkan gula darah, yang bisa membuat seseorang lesu dan mudah tersinggung.
asupan berlebihan gula dapat mengacaukan siklus tidur dan kualitas tidur. 
baca juga:realme narzo 50a: dibekali kapasitas baterai raksasa, hp mid-range dengan beragam keunggulan
baca juga:bahaya! kebiasaan duduk terlalu lama bisa tingkatkan risiko kematian, kok bisa?
kualitas tidur yang buruk bisa disebabkan oleh kebanyakan konsumsi gula tambahan.
adapun cara yang dapat membantu seseorang tidak bergantung bahkan mengurangi konsumsi gula.
caranya dengan menghindari makanan yang mengandung banyak lemak atau gula, seperti gorengan, makanan olahan, buah kaleng, mentega, permen, dan es krim. 
jika ingin mengonsumsi makanan tertentu yang mengandung lemak, pastikan diolah dengan minyak sehat atau susu rendah lemak.
baca juga:stres berkepanjangan? begini 6 teknik relaksasi sederhana, ampuh redakan kecemasan bikin hidup lebih tenang
baca juga:infinix note 30 pro layak ponsel gaming kelas atas harganya cuma segini! performa memadai, layar berkualitas
membatasi porsi makanan dapat mengurangi asupan kalori dan mencegah lonjakan gula darah. 
selalu perhatikan jumlah kalori pada label makanan sebelum mengonsumsinya.
hindari melewatkan waktu makan, karena ini bisa menyebabkan lonjakan gula darah saat makan berikutnya. 
makanlah secara teratur 3 kali sehari dan pilih camilan sehat, seperti buah-buahan.
baca juga:jangan biarkan dbd merusak hidup anda: dapatkan vaksinnya
baca juga:lenovo ideapad flex 5: memperkenalkan konsep laptop yang bisa berubah menjadi tablet dengan spek tangguh!
kemudian perbanyak konsumsi serat karena dapat memperlambat penyerapan gula dari makanan. 
konsumsilah serat dari buah, sayuran, dan kacang-kacangan untuk menurunkan gula darah.
pilih makanan dengan indeks glikemik rendah yang tidak menyebabkan kadar gula darah melonjak cepat seperti sayuran hijau, kacang merah, wortel, dan oat.
selanjutnya air putih membantu mengurangi rasa haus dan memenuhi kebutuhan cairan tubuh.
baca juga:beredar anjuran untuk melewatkan sarapan pagi, apakah baik untuk tubuh? ini faktanya
baca juga:kenali 6 penyakit yang menyebabkan badan mudah lelah meskipun tidak beraktivitas, jangan anggap sepele!
namun perlu diketahui bahwa tidak semua jenis gula itu berbahaya. 
gula yang berpotensi berbahaya adalah gula halus dan gula tambahan yang terdapat pada camilan manis atau minuman kaleng. 
namun, gula alami yang secara alami terdapat dalam buah atau susu tidak termasuk dalam kategori berbahaya. jadi, konsumsilah gula secukupnya saja.
batas konsumsi gula yang disarankan oleh kementerian kesehatan republik indonesia per orang dalam sehari adalah 50 gram gula atau setara dengan 5–9 sendok teh. 
baca juga:waspada, ini 10 makanan tengah malam terburuk yang harus dihindari, apa saja?
baca juga:bahaya! kebiasaan duduk terlalu lama bisa tingkatkan risiko kematian, kok bisa?
bagi yang rutin beraktivitas dan berolahraga, jumlah tersebut mungkin tidak perlu dikhawatirkan karena sistem tubuh mampu membakar banyak kalori. 
penting untuk mengontrol asupan gula agar kesehatan dan kadar gula dalam tubuh terjaga.
rutin mengecek gula darah dapat membantu seseorang mengetahui bagaimana tubuh bereaksi terhadap makanan tertentu.
tentu yang paling disarankan adalah berolahraga, mengontrol porsi makan, istirahat cukup, dan mengendalikan stres juga berperan penting dalam menjaga kesehatan gula darah.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi OKI NEWS Edisi KAMIS 23 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan