OKI NEWS - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak semakin mendekat, dengan pesta demokrasi yang dijadwalkan pada 27 November 2024.
Berbagai tahapan, baik untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan maupun Bupati dan Wakil Bupati, telah berlangsung sesuai jadwal.
Pada Selasa, 24 September 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar Deklarasi Kampanye Damai di halaman GOR Biduk Kajang, Kayuagung.
Deklarasi ini menjadi bagian dari upaya menciptakan suasana Pilkada yang aman dan kondusif, khususnya menjelang tahapan kampanye serta pemungutan suara pada Pilkada serentak mendatang.
BACA JUGA:Pj Bupati OKI Ajak Masyarakat Berpartisipasi Aktif dalam Pilkada Serentak 2024
BACA JUGA:Edukasi Bahaya Judi Online, KPID Sumsel Gandeng Diskominfo Sosialisasi ke Pelajar SMA di Lempuing
Dalam Pilkada serentak 27 November 2024 nanti, Kabupaten OKI diikuti oleh dua pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati, yakni pasangan Djakfar Shodik-Abdiyanto (JADI) dan Muchendi Mahrazeki-Supriyanto (MURI).
Kedua Paslon ini akan memperebutkan 577.241 suara dari masyarakat Kabupaten OKI, berdasarkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah ditetapkan oleh KPU OKI.
Penetapan DPT ini dilakukan melalui Rapat Pleno Terbuka yang diadakan di Aula KPU OKI pada Kamis, 19 September 2024.
Ketua KPU OKI, Muhammad Irsan, SE, menyatakan bahwa jumlah pemilih terbesar terdapat di Kecamatan Lempuing dengan total 56.000 pemilih.
BACA JUGA:Pantau Stabilitas Harga, Pj Bupati OKI Lakukan Sidak di Pasar Kayuagung
BACA JUGA:Pengajian Bende Seguguk, Pemkab OKI Ajak Masyarakat Jaga Persatuan Jelang Pilkada
Kabupaten OKI sendiri memiliki 18 kecamatan dan akan menyiapkan 1.249 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pemungutan suara nanti.
"DPT ini masih bersifat dinamis dan berpotensi berubah jika terdapat pemilih yang meninggal dunia," jelas Irsan pada Rabu, 25 September 2024.