OKI NEWS – Antara nasi panas atau nasi dingin, mana yang lebih efektif dikonsumsi saat diet? Yuk simak penjelasannya selengkapnya di sini!
Nasi merupakan salah satu makanan pokok orang Indonesia yang mengenyangkan untuk dikonsumsi. Jika belum makan nasi, artinya belum makan.
Tapi sayangnya nasi selalu dihindari saat seseorang sedang diet lantaran mengandung karbohidrat sekaligus tinggi gula. Padahal sah-sah saja jika mengonsumsi nasi saat sedang diet.
Yang terpenting nasi tidak dikonsumsi secara berlebihan, karena jika dikonsumsi secara berlebihan, tentunya nasi bukan pilihan yang baik untuk dikonsumsi saat diet.
BACA JUGA:Nasi Panas vs Nasi Dingin, Mana yang Lebih Efektif untuk Diet? Cari Tahu Jawabannya di Sini!
BACA JUGA:Pengajuan KUR BRI 2024 Ditolak? Ternyata Ini 6 Penyebabnya!
Tapi tahukah kamu, selain porsi nasi, suhu nasi juga bisa menjadi penentu dalam proses keberhasilan diet.
Lantas, mana yang lebih baik antara nasi panas dan nasi dingin?
Nasi Panas vs Nasi Dingin, Mana yang Lebih Baik?
Dilansir dari World Today News, sebuah penelitian dari Pubmed NCBI membuktikan jika nasi dingin kaya akan zat pati resisten.
BACA JUGA:Berikut 7 Peristiwa Fenomena Oknum Kades Selingkuh di Berbagai Daerah Hingga Pertengahan Tahun 2024
BACA JUGA:Nikmati Kopi Tanpa Rasa Cemas! Ini Tips Aman Konsumsi Kafein Setiap Hari
Zat tersebut sangat aman dikonsumsi bagi para penderita diabetes dan cocok untuk kamu yang sedang diet.
Nasi dingin yang dimaksud di sini adalah nasi harus didingingkan terlebih dulu di kulkas selama 24 jam yang kemudian dihangatkan sebelum dimakan.