Jembatan Tanjung Alai Rusak Parah, Warga Desak Pemerintah Segera Bertindak

OKI NEWS - Infrastruktur jalan dan jembatan memiliki peranan yang sangat penting bagi kelancaran aktivitas masyarakat sehari-hari.

Di Kecamatan SP Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), jembatan yang terletak di Desa Tanjung Alai menjadi jalur utama penghubung antara desa tersebut dengan Kota Kayuagung, serta kecamatan-kecamatan lainnya.

Namun, saat ini kondisi jembatan Tanjung Alai semakin memprihatinkan dan membutuhkan perbaikan segera.

Sejak beberapa waktu lalu, permukaan jembatan Tanjung Alai mengalami kerusakan serius, dengan banyak lubang dan permukaan yang tidak rata.

BACA JUGA:Pria di OKI Jadi Korban Penusukan dengan Pisau Diduga Beracun, Dua Pelaku Masih Buron

BACA JUGA:Kerusakan di Turunan Jembatan Kandis, Polsek Pampangan Pasang Himbauan Waspada

Hal ini tentu saja mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengendara yang melintas. Salah satu warga setempat, Tani (43), mengatakan, "Jembatan ini sudah mulai berlubang sejak lama, dan kondisinya semakin memburuk. Permukaannya tidak rata, sehingga pengendara harus ekstra hati-hati, terutama di malam hari," jelasnya, Minggu 19 Januari 2025.

Tak hanya itu, beberapa bagian jembatan juga mulai amblas akibat erosi tanah yang terjadi di bawah struktur jembatan. Erosi ini semakin parah karena adanya aliran air yang deras yang menggerus tanah di sekitar jembatan.

Menurut Tani, kerusakan jembatan ini disebabkan oleh dua faktor utama, yaitu seringnya dilalui oleh kendaraan bermuatan berat dan erosi tanah yang disebabkan oleh aliran air yang kuat, terutama saat pasang air sungai.

"Arus air yang semakin kuat akibat pasang surut menggerus tanah di bawah jembatan, ditambah dengan beban kendaraan berat yang sering melintas," imbuhnya.

BACA JUGA:Hampir Roboh, Jembatan Penghubung Sembilan Desa di Muara Padang Banyuasin Ditutup

BACA JUGA:Kemunculan Buaya Jadi Tontonan, Sebabkan Kemacetan di Jembatan Komering

Melihat kondisi jembatan yang semakin parah dan berbahaya, Kepala Desa Tanjung Alai, Kasmir Martadinata, yang akrab disapa Muk, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melaporkan masalah ini kepada Pemerintah Kecamatan SP Padang.

"Kami sudah menyampaikan laporan langsung kepada Camat SP Padang dan meminta agar segera ada tindak lanjut dari pihak berwenang untuk perbaikan jembatan," ujar Kades Muk.