Nissan Micra EV Hadir dengan Teknologi Renault, Menjadi Kendaraan Listrik Kompak untuk Eropa

Nissan Micra, atau yang lebih dikenal dengan nama Nissan March di Indonesia, kini berubah menjadi mobil listrik--
OKI NEWS - Nissan baru saja memperkenalkan generasi terbaru dari Nissan Micra yang kini bertransformasi menjadi mobil listrik.
Nissan Micra, atau yang lebih dikenal dengan nama Nissan March di Indonesia, kini berubah menjadi mobil listrik.
Dan belum la ini juga Nissan Eropa baru saja memperkenalkan Micra EV, dimana Nissan memamerkan foto pertama dari Micra EV terbaru.
Rencananya, Nissan akan meluncurkan Micra EV di Eropa tahun ini. Bersama Micra EV, Nissan juga akan meluncurkan Juke EV.
BACA JUGA:Civic e:HEV 2025 Menjadi Mobil Hybrid Terbaik di North American Car of the Year: Ini Spesifikasinya
BACA JUGA:Kecelakaan di Tol Terpeka, Mobil Kijang Tabrak Truk, Bocah 12 Tahun Meninggal Dunia
Nissan Micra EV mengusung teknologi Renault. Mobil lisrik itu menggunakan platform CMF-B EV (juga dikenal sebagai AmpR Small) sama seperti Renault 5 E-Tech.
Nissan Micra EV kemungkinan akan memiliki spesifikasi yang identik dengan Renault 5 E-Tech. Mobil listrik ini dirancang di studio desain Nissan di Inggris untuk menarik pembeli Eropa.
Nissan menyebut, mobil listrik Micra menjanjikan perpaduan yang menarik antara gaya yang berani dan kesederhanaan dalam paket yang ringkas. Mobil itu diperbarui untuk era kendaraan listrik.
Spesifikasinya masih dirahasiakan. Namun, kemungkinan akan memiliki pilihan motor dan baterai yang sama dengan Renault 5 E-Tech.
BACA JUGA:Mobil Listrik Seres E3 Meluncur Bulan Depan, Tawarkan Jarak Tempuh 405 KM dengan Harga Terjangkau
BACA JUGA:Daihatsu Xenia 1.0 Li, Mobil Keluarga Irit BBM yang Masih Dicari! Ini Spesifikasi dan Harga Terbaru
Jika benar begitu, berarti Nissan Micra EV berarti tipe terendahnya memiliki motor bertenaga 94 daya kuda yang diambil dari paket baterai 40 kWh. Sekali cas sampai penuh, bisa menjangkau jarak hingga 300 km (WLTP).
Sedangkan varian teratas memiliki motor 150 daya kura, yang memberikan waktu akselerasi 0-100 km/jam dalam 8 detik. Varian tertingginya menggunakan baterai 52 kWh dengan daya jangkau 400 km.