Truk Bermuatan Sayuran Terguling di Jalintim Palembang-Jambi, Sebabkan Kemacetan Beberapa Jam
Truk Bermuatan Sayuran Terguling di Jalintim Palembang-Jambi, Sebabkan Kemacetan Panjang.--
OKI NEWS - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalur Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Jambi, tepatnya di Simpang Bayat, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), pada Minggu 13 Oktober 2024 sekitar pukul 03.00 WIB.
Insiden ini melibatkan sebuah truk tronton jenis wings box dengan nomor polisi B 9121 BEV yang dikemudikan oleh M. Fahmi.
Truk yang mengangkut muatan sayuran terguling, menutup seluruh badan jalan dan mengakibatkan kemacetan panjang hingga beberapa kilometer.
Kasat Lantas Polres Musi Banyuasin, AKP Pandri Pratama Putra, menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut terjadi ketika truk yang melaju dari arah Jambi menuju Palembang kehilangan kendali saat melintasi tikungan ke kanan di lokasi kejadian.
BACA JUGA:Dugaan Penyebab Zombie Babak Belur Dikeroyok OTD, Ini Nama Terduga Pelaku
BACA JUGA:Rugi Puluhan Juta, Reno Melapor ke Polrestabes Palembang Usai Ditipu Rekan Bisnis
"Truk hilang kendali, terguling, dan menutup jalan," ungkap Pandri. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material akibat kecelakaan ini diperkirakan cukup besar.
Kecelakaan yang terjadi pada dini hari tersebut menyebabkan kemacetan parah, dengan kendaraan terjebak hingga beberapa jam.
Tim kepolisian segera turun ke lapangan untuk mengatur lalu lintas dan melakukan upaya evakuasi. Setelah beberapa jam, truk berhasil dipindahkan dari badan jalan, dan arus lalu lintas pun kembali normal.
"Saat ini, arus lalu lintas di kedua arah sudah kembali lancar setelah truk dievakuasi," tambah Pandri.
BACA JUGA:Tabrakan Beruntun Akibat Rem Blong di Banyuasin, Lalin di Jalintim Palembang-Betung Macet Panjang
BACA JUGA:Kejati Sumsel Belum Terima Salinan Putusan Kasasi Kasus Korupsi Akuisisi PT SBS
AKP Pandri juga menjelaskan bahwa kelalaian pengemudi diduga menjadi faktor utama penyebab kecelakaan ini.
"Kemungkinan pengemudi kehilangan konsentrasi, apalagi kecelakaan terjadi pada pukul 03.00 WIB, waktu yang rawan bagi pengendara karena faktor kelelahan," ujarnya.