Selalu perhatikan label nutrisi sebelum membeli. Pilih makanan kaleng dengan kandungan natrium rendah dan tanpa tambahan gula berlebih.
BACA JUGA:Diet No Worries! Coba Konsumsi Mie Shirataki, Alternatif Makanan Rendah Kalori dan Tinggi Serat
BACA JUGA:Daun Kari Bisa Menurunkan Kolesterol, Benarkah? Ini Faktanya
Jangan hanya mengandalkan makanan kaleng, kombinasikan dengan makanan segar untuk mendapatkan nutrisi yang lebih lengkap.
Cuci makanan kaleng sebelum dikonsumsi untuk mengurangi kandungan garam. Hindari mengonsumsi terlalu banyak kaleng dalam waktu singkat.
Makanan kaleng bisa menjadi bagian dari diet sehat jika dikonsumsi dengan bijak.
Pilihlah makanan kaleng dengan label nutrisi yang baik dan kombinasikan dengan makanan segar lainnya.
BACA JUGA:Musim Hujan, Waspada 4 Penyakit Kulit Ini! Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya Disini
BACA JUGA:Mengenal Apa Itu Insomnia dan Tips Mengatasinya Secara Alami
Jangan lupa untuk memperhatikan porsi dan frekuensi konsumsi agar tidak berlebihan.
Makanan kaleng memang praktis dan mudah disimpan. Namun, konsumsi yang berlebihan dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa bahaya yang perlu diwaspadai.
1. Kandungan Natrium yang Tinggi
Garam atau natrium yang berlebihan dalam makanan kaleng dapat meningkatkan tekanan darah, yang menjadi faktor risiko penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal.
BACA JUGA:Hati-hati! Kenali dari Sekarang, Ini 6 Tanda Overdosis Gula yang Bawa Dampak Negatif untuk Kesehatan
BACA JUGA:Bahaya Kebiasaan Minum Teh Setelah Makan Berpengaruh ke Kesehatan, Ini Penjelasannya
Natrium juga dapat menyebabkan tubuh menahan lebih banyak air, sehingga memicu pembengkakan.